Daerah

Mabuk, Dua Pria Duel Gunakan Badik di Inhil

ilustrasi perkelahian gunakan senjata tajam.
GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Dua warga Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang dalam kondisi mabuk tuak terlibat duel menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.
 
Akibat seorang dari mereka, yakni Ali Sodikin (31), yang sehari hari berprofesi sekuriti di salah satu perusahaan mengalami luka parah terkena tikaman sajam tersebut. Kini korban dirawat di RSUD Tembilahan.
 
Sementara lawannya, Hendri alias Een (29 tahun) usai melakukan penganiayaan berat itu langsung menyerahkan diri ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Keritang, Inhil.
 
Informasi yang diperoleh GAGASANRIAU dari Polres Inhil, duel berdarah itu terjadi di sebuah lapo (warung) tuak di Parit 2, Desa Kotabaru Seberida, Kecamatan Keritang, Inhil petang kemarin.
 
Korban dalam keadaan mabuk lalu marah marah dan mengajak tersangka untuk berkelahi. Awal tersangka tidak mau meladeni korban yang sudah memegang sebilah badik. Tetapi Hendri yang juga dalam setengah mabuk akhirnya meladeni tantangan itu.
 
Dengan tangan kanannya, badik yang  terselip di pinggang sebelah kanannya lalu digunakannya untuk menikam korban sebanyak 3 (tiga) kali. Sehinga korban pun roboh dan terjaduh ke dalam anak parit yang ada di tempat tersebut.
 
Melihat korban yang tak berdaya itu, Hendri pun kabur. Namun setelah pengaruh alkoholnya habis, tersangka pun memilih untuk menyerahkan diri ke pihak kepolisian. Kini yang bersangkutan beserta barang bukti diamankan di Mapolsek Keritang untuk proses hukum selanjutnya.*
 
Laporan : Daud.
Editor : Deden Yamara.
 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar