15 Titik Api Di Inhil Kembali Ditemukan

Gagasanriau.com.Tembilahan-Hari ini, Senin (3/3) kabut asap di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sudah mulai berkurang, walaupun demikian titik api tetap saja masih ditemukan. Kali ini, titik api yang ditemukan di Kabupaten Inhil ada sebanyak 15 titik yang tersebar ditujuh kecamatan.

"Pantauan Satelit NOAA 18 Minggu (2/3) kembali menemukan titik api sebanyak 15 titik," papar Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) H Encik Kamal melalui Kepala Bidang Kerusakan Lingkungan (BLH) Kabupaten Inhil Ir Ardy Yusuf kepada gagasanriau.com Kamis (3/3).

Sambungnya, Kecamatan yang dijumpai titik api tersebut adalah Kecamata Teluk Belengkong di Desa Hibrida Jaya ditemukan 2 titik, Desa Kelapa Patih Jaya, Desa Sumber Jaya, dan terakhir Desa Sumber Sari Jaya. Kecamatan Gaung di Desa Simpang Gaung di temukan 2 titik, Desa Pungkat, Desa Belantaraya. Kecamatan Pulau Burung hanya ditemukan satu titik yaitu di Desa Keramat Jaya.

"Kecamatan Kuindra ditemukan 1 titik di Desa Sungai Bela. 2 titik ditemukan di Kecamatan Tempuling yaitu di Desa sungai Salak dan Desa Harapan Jaya dan yang terakhir di Kecamatan Keritang tepatnya di Desa Pancur di Temukan 1 titik," paparnya.

BLH Kabupaten Inhil setiap harinya selalu melakukan pemantauan-pemantauan dari Satelit NOAA 18 dan melakukan laporan kepada pimpinan dan juga melakukan koordinasi kepada pihak kecamatan.

"Kita setiap harinya selalu melakukan pemantauan-pemantauan titik api ini, jika dijumpai kita langsung berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk menindak lebih lanjut. Hal tersebut bertujuan untuk mengatasi agar tidak terjadinya peluasan kebakaran lahan yang terjadi disuatu kecamatan”paparnya.

Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan masker saat berpergian agar tidak terserang Infeksi Saluran Pernafasan (ISPA) karena Bupati Inhil HM Wardan telah menetapkan Inhil sebagai daerah tanggap dalurat mengenai kabut asap.

"Kita harapkan kepada masyarakat agar menggunakan masker saat berpergian keluar rumah"tandas Ir Ardy Yusuf.

Ragil Hadiwibowo