Gagasanriau.com Pekanbaru-Ditengah kondisi cuaca ekstrim panas serta ancaman banjir, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan justru membabat pohon penghijauan taman kota yang sudah berumur sekitar 6 tahun lebih di Jalan Arifin Ahmad, daerah yang dikenal akrab dengan banjir karena permukaannya rawa-rawa.
Kamis siang (15/5/2014) dua unit truk pengangkut kayu dan truk forklif (truk angkat) dan belasan aparat Dinas DKP Kota Pekanbaru berjibaku menebang pohon penghijauan menggunakan 2 unit mesin chainshaw (mesin pemotong/penebang) pohon berukuran 1 meter persegi tepat di depan sebuah bangunan yang belum jadi.
Bangunan tersebut dari plang namanya dikenali sebagai rumah sakit mata bernama Sumatera Eye Center, tepat ditempat pohon ditebang, sudah tersedia bangunan jembatan milik pemilik bangunan, hal ini dirasa janggal karena pohon penghijauan tersebut ditebang berdasarkan pantauan Gagasanriau.com tidak ada penyebab mengganggu, namun ditebang.
Kuat indikasinya pohon penghijauan tersebut ditebang karena pesanan pihak lain untuk melancarkan usahanya pemilik bangunan.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru Zulkifli ketika dihubungi melalui telepon genggamnya Kamis Siang (45/5/2014) enggan menjawab ketika dikonfirmasi terkait penebangan pohon tersebut.
Ady Kuswanto