Gagasanriau.com. Tembilahan-Masyarakat Tembilahan risau dengan banyaknya modus oknum atau kelompok peminta-minta yang menentengk surat untuk meminta sumbangan berkop-kan masjid dan yayasan tanpa ada kejelasan latar belakamgnya.
"Kita sangat risau melihat kondisi Inhil semakin hari semakin banyak yang orang yang meminta-minta seperti ini," kata Aziz Warga Pelajar Tembilahan. Kamis (22/5/14).
Mulai dari anak-anak hingga orangtua yang meminta-minta, kata Aziz, "kita juga kerap kali melihat anak-anak muda dan orang tua yang membawa selembar yang dibawa kesana-kesini untuk meminta-minta"ujar Aziz.
"Kadang di surat itu kop suratnya Mesjid, Yayasan dan sebagainya. Kita juga tidak tahu mesjid dan yayasan tersebut itu berada,"paparnya.
Hal serupa juga disampaikan Hamzah warga Pekan Arba. Ia mengeluhkan dengan sikap pemerintah daerah yang sepertinya tidak pernah untuk serius menangani persoalan gepeng ini.
"Handaknya kan Dinas Sosial dan Satpol PP bekerja sama untuk menertibkan hal seperti ini," paparnya.
"Apalagi, nanti kita menjadi tuan rumah MTQ Provinsi Riau. Jika Inhil masih banyak orang-orang seperti ini, sambungnya, apa kata masyarakat yang datang dari luar Inhil"paparnya.
"Jadi kita sangat berharap, pemerintah segera untuk menertibkan hal seperti ini," tandas Hamzah.
Ragil Hadiwibowo