Gagasanriau.com Tembilahan-Saat Dilakukan penertiban makanan dan minuman yang diduga ilegal dan beredar di Kabupaten Inhil oleh dipimpin Kasi Ketertiban Pasar, Disperindag Inhil Trio Beni Putra membuat kaget para penguasaha setempat.
Pasalnya karena ketidak mengertian para pengusaha hingga banyak produk mereka berupa makan dan minuman yang dianggap illegal disita, akibat pemahaman barang yang diperbolehkan dikonsumsi secara resmi seperti apa aturannya.
Para pengusaha ini berharap agar diberikan kesempatan kepada mereka untuk diberikan penyuluhan tentang barang-barang yang dianggap ilegal hingga proses izin dan kesehatan konsumen dari dinas terkait.
"Kita berharap dinas terkait untuk memberikan penyuluhan kepada kami pengusaha agar hal ini tidak terjadi lagi, dari dinas-dinas terkait," paparnya yang tidak ingin namanya disebutkan ketika dilakukannya penggeledahan.
“Jadi kita bisa memilah dan memilih makanan dan minuman untuk kita jual ke masyarakat. Kita juga tidak mau mengedarkan barang yang tidak sehat kepada masarakat”tambahnya lagi.
Sementara itu, Kadisperindag Inhil Fahrolrozy melalui Kasi Ketertiban Pasar Trio Beni Putra mengatakan bahwa pihaknya akan mengusahakan seusai lebaran Idul Fitri ini dilaksanakan pertemuan bersama Bupati Inhil dan beberapa dinas terkait agar para pedagang atau distributor ini bisa mengerti baik dari izin hingga kesehatan. "Kita akan jadwalkan hal tersebut usai lebaran nanti," paparnya.
Sambungnya lagi, nanti para pengusaha bisa melakukan tanya jawab dengan Bupati dan Dinas terkait apa-apa saja persoalan yang mereka hadapi.
"Semoga terlaksana, sehingga pengusaha makanan dan minuman bisa mengerti baik dari izin hingga kesehatan untuk konsumen,” tandasnya.
Ragil Hadiwibowo