Gagasanriau.com Tembilahan-Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Indragiri Hilir dinilai aneh dan tidak bekerja secara maksimal dalam pelaksanaan penyerapan anggaran yang hanya baru mencapai 1 persen, padahal didalam penganggaran tersebut sangat ditunggu oleh masyarakat Kabupaten Inhil untuk dilaksanakan pembangunan kebutuhan publik.
Demikian disampaikan oleh Juru bicara Masyarakat Peduli Inhil (MPI) Tengku Suhandri selain itu juga dia mengungkapkan bahwa itu lambatnya realisasi anggaran di Dinas Pekerjaan Umum telah menghambat pembangunan daerah.
“Jika DPU tidak sanggup untuk merealisasikan pekerjaan pada 2014 ini maka yang merasakan dampaknya adalah masyarakat Inhil. Karena mereka tidak bisa menikmati pembangunan-pembangunan yang seharusnya pada tahun ini,”kata Tengku.
Demi kepentingan masyarakat banyak, Tengku Suhendri Abdullah mengharapkan Bupati Inhil HM Wardan bertindak tegas dengan mengganti Kepala Dinas PU saat ini karena dinilai tidak mampu mengemban amanah yang diberikan kepadanya.
“Jangan menunggu Kadis PU mengundurkan diri karena itu merupakan hal yang mustahil. Progress fisik yang hanya mencapai 1 persen merupakan bukti bahwa Kadis PU tidak mampu mengemban tugas dan harus segera diganti demi kemajuan Inhil,” katanya.
Untuk diketahui usai dilaksanakannya rapat evaluasi fisik yang dipimpin langsung Bupati Inhil M Wardan di Kantor Bupati Inhil lantai 5 Selasa (12/8/14) Dinas PU adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah yang paling rendah realisasi amggarannya.
Ragil Hadiwibowo