Fauzan, Asisten II Inhil Buka Peringatan HCTS

Rabu, 15 Oktober 2014 - 06:02:10 wib | Dibaca: 1742 kali 

Gagasanriau.com, Tembilahan - Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS), sudah ditetapkan sejak tahun 2008. Ditetapkan pelaksanaannya secara global oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 15 Oktober yang diperingati setiap tahun, untuk menyerukan perlunya peningkatan praktek Higiene dan Sanitasi di seluruh dunia. Hal tesebut disampaikan Asisten II Setda Inhil, Fauzan saat menghadiri Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Se-Dunia yang dilaskanakan di Halaman TK Pertiwi I Tembilahan. Tampak pada kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Inhil Haryati Alimuddin dan Raihana Ara, para pengurus PKK Inhil, para pengurus Gabungan Organisai Wanita (GOW) serta Kepala Sekolah , Majelis Guru dan Murid-murid TK Pertiwi I Tembilahan serta undangan lainnya. Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) pada tahun 2014 ini mengambil tema “Melalui Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Kita Tingkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sejak Usia Dini”. “Tema Peringatan HCTPS ini mengingatkan pentingnya melibatkan anak-anak pada kelompok usia sekolah, bahkan anak usia pra sekolah yang merupakan generasi masa depan,” sebut Fauzan. Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) ini, lanjutnya, merupakan perilaku sehat yang telah terbukti secara ilmiah dapat mencegah penyebaran penyakit-penyakit menular, maka penting untuk menyampaikan pesan CTPS sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut lebih luas. “Anak-anak tingkat sekolah dasar, tenaga profesional, maupun ibu rumah tangga yang aktivitasnya bersentuhan dengan makanan, serta masyarakat yang beraktivitas disekitar pertanian dan peternakan merupakan kelompok yang memiliki resiko tinggi untuk menularkan berbagai virus dan bakteri, sehingga perlu menjadi fokus penyampaian pesan CTPS ini,” imbuhnya. “Hal ini dimaksudkan untuk meminimalisir berbagai penyakit menular yang disebabkan oleh virus atau bakteri dengan cara kontak tangan secara langsung dengan material atau benda yang mungkin mengandung virus atau bakteri tersebut,” tandasnya. Humas/Ragil Hadiwibowo

Loading...
BERITA LAINNYA