Apel Amerika di Bagan Batu Langka

Jumat, 30 Januari 2015 - 04:57:16 wib | Dibaca: 1894 kali 

Gagasanriau.com Bagan Sinembah - Maraknya buah Apel asal Amerik Serikat (AS) yang beredar di Indonesia, mendapat pencekalan dari berbagai elemen karena diduga mengandung bakteri Listeriosis, ternyata tidak masuk di Kota Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Hal itu terbukti ketika tim wartawan yang terdiri dari berbagai media melakukan investigasi di sejumlah pusat penjualan buah buahan yang terdapat di Kota Sawit tersebut. Dan bahkan apel di tingkat penjualan di pinggir jalan pun, apel tersebut tidak ada lagi ditemukan.

Kepada Gagasanriau.com, Kamis (29/1/2015), salah seorang pedagang menyebutkan, sebelum larangan beredarnya apel tersebut tayang disejumlah stasiun televisi nasional, dirinya sering menjual dengan harga yang tinggi.

"Namun setelah saya lihat di TV, saya langsung memberitahukan kepada teman teman pedagang buah lainnya untuk tidak dijual lagi karena berbahaya," katanya.

Hal senada disampaikan oleh pengelola Pasar Swalayan terbesar di Bagan Batu, Said Asmar yang merupakan Store Manager Suzuya Plaza Bagan Batu. "Begitu tahu ada pelarangan beredar, kami langsung menarik semua apel tersebut, dan kami kembalikan kepada suppliernya," ucapnya.

Diakuinya, sebelum dinyatakan peredaran apel dari Amerika itu dicekal, pihaknya menyediakan Apel asal Paman Sam itu dengan merek Gala dan Grand Smith.

"Karena sudah ada larangan di tingkat Nasional, ya kami langsung menyetopkan penjualan dan penyulaian buah itu. Sementara apel yang tersedia sekarang ini, adalah apel lokal saja yang tinggal dan apel asal China," tukasnya.

Reporter Herman Syach


Loading...
BERITA LAINNYA