Gagasanriau.com Bagan Siapiapi--Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Hj Wan Mardiana Suyatno meminta kepada para ibu hamil dan ibu ibu yang memiliki bayi dan balita agar memanfaatkan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang ada di masing masing daerahnya. Sebab di posyandu, memberikan pelayanan dasar seperti imuninasi, pelayanan KB dan penimbangan berat badan.
Selain itu katanya lagi, para ibu juga bisa mendapatkan informasi untuk meningkatkan kualitas kesehatan balita agar dapat tumbuh, aktif dan tanggap. "Pendidikan tidak semata diberikan oleh guru, manfaatkanlah posyandu sebaik-baiknya dan rajinlah datang ke posyandu," ujar Wan Mardiana kepada Gagasanriau.com, belum lama ini di Bagan Siapiapi .
Terutama bagi ibu hamil kata Wan Mardiana lagi, seorang ibu hamil harus menjaga kesehatannya dengan asupan makanan dan gizi yang cukup serta rajin memeriksakan kandungannya. Apalagi jika hamil pada usia yang terlalu muda atau terlalu tua, itu sangat riskan gangguan kesehatan. "Perempuan yang hamil pada usia tua bayinya beresiko mengalami down syndrome," katanya.
Lebih jauh Wan Mardiana menjelaskan, asupan gizi ibu hamil juga sangat penting diperhatikan karena kekurangan gizi bisa berimbas buruk pada jabang bayi yang tentunya beresiko tempurung kepala bayi tidak utuh atau usus terburai.
"Setelah bayi lahir, sebaiknya ibu segera melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) seperti contoh, proses memberikan kesempatan bayi yang baru lahir untuk menyusu sendiri kepada ibunya dalam satu jam pertama setelah lahir. Karena, berdasarkan. penelitian, bayi yang diberikan IMD lebih cerdas dibanding yang tidak diberikan IMD,"ucapnya.
"Karena pada saat dilakukan IMD, tiga dari lima panca inderanya langsung bekerja. Begitu juga kalau bayi sudah mulai belajar merangkak dan mengisap jarinya, orangtua perlu lebih waspada menjaganya. Sebab bayi selalu memasukkan apa saja ke dalam mulutnya sehingga beresiko infeksi pencernaan atau diare," jelasnya.
Reporter Hermansyah