Gagasanriau.com Pekanbaru-Pemberhentian 15 Pimpinan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menurut pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) partai besutan Surya Paloh tersebut sudah tepat.
"Pemberhentian 15 Ketua DPC ini adalah hal yang biasa. tujuannya untuk meningkatkan produktifitas kader dalam mencapai agenda restorasi"kata Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Partaui Nasdem Riau Fitra Asrirama kepada Gagasanriau.com Selasa sore (3/3/2015).
Ditambahkan Fitra, manuver politik para pimpinan DPC yang melakukan mosi tidak percaya kepada DPW dan dilayangkan langsung ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) menjadi sebab-musabab pemecatan tersebut. Karena dianggap para pimpinan tersebut mengacaukan konflik internal, padahal menurut Fitra lagi, harusnya ada mekanisme di dalam aturan partai.
"Segala masalah bisa dibicarakan di tingkat lokal. Mengapa harus menutup kran dialog. ini tidak baik bagi Nasdem"kata Fitra.
Sementara itu Wakil Sekretaris dan Koordinator Daerah Indragiri Hilir Partai Nasdem Riau, Fuadi Noer, mengungkapkan awalnya ada kebuntuan komunikasi antara DPD dan DPC sehingga terjadi disharmonisasi di Partai Nasdem Inhil. Kondisi ini memicu pemberhentian 15 Ketua, Sekretaris, DPC dan beberapa pengurus DPD.
Reporter Arif Wahyudi