SMKN Mandau Kirim 22 Pelajar ke Cepu

Sabtu, 02 Mei 2015 - 10:20:26 wib | Dibaca: 1792 kali 

Gagasanriau.com Duri – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Perminyakan Mandau, pada tahun ini mengirimkan 22 siswa ke Pusat Pendidikan dan Pelatihan Minyak dan Gas Bumi Cepu. Para pelajar ini akan digembleng di lembaga pendidikan dibawah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Pelepasan 22 pelajar SMKN Perminyakan Mandau ini dilakukan oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh pada pada puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabuapten Bengkalis yang dipusatkan lapangan Sepakbola Pokok Jengkok, Kota Duri, Kecamatan Mandau, Senin (2/5/2015). Pengiriman para pelajar ini bertujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan tentang dunia perminyakan, sehingga kelak setelah lulus dari SMKN Perminyakan Mandau, mereka menjadi tenaga yang terampil dan profesional. Untuk itu, Herliyan berpesan kepada para pelajar untuk serius selama mengikuti Diklat di Cepu. “Ini merupakan kesempatan emas bagi anak-anak ku, untuk itu manfaatkan kesempatan yagn ada untuk belajar,” ungkapnya. Lebih lanjut Herliyan mengungkapkan, keberadaan SMKN Perminyakan Mandau ini, merupakan salah satu untuk menjawab tantangan dan tuntutan dunia kerja di daerah ini. Mengingat kecamatan Mandau merupakan salah satu kawasan penghasilan minyak dan gas terbesar di Indonesia, sehingga membutuhkan tenaga kerja yang terampil di bidang Migas. Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja bidang perminyakan, terutama dari tenaga lokal, Pemkab Bengkalis mendirikan SMKN Perminyakan. “Sudah menjadi cita-cita kami, SMK perminyakan Mandau ini akan menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan memiliki skill di bidang perminyakan. Karena selama ini, kita sadari, jumlah tenaga kerja lokal yang memiliki skill, di perusahaan minyak di daerah ini, bisa dikatakan minim sekali,” ungkap Bupati Bengkalis Herliyan mengatakan, program pengiriman pelajar SMK di sejumlah lembaga pendidikan yang ada di kota-kota besar, akan menjadi program rutin untuk mencetak calon tenaga kerja yang terampil dan ahli. Selanjutnya, bagi pelajar yang mendapat kesempatan untuk belajar di luar daerah, diharapkan setelah pulang akan menularkan ilmunya kepada teman mereka. Reporter Mirzal Apriliando Editor Arif Wahyudi

Loading...
BERITA LAINNYA