GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan melepas keberangkatan Jemaah Calon Haji yang tergabung ke dalam kelompok terbang atau kloter 3 menuju embarkasi antara Provinsi Riau di Pekanbaru, Jumat (5/7/2019) malam, di Masjid YAMP Kantor Bupati Kabupaten Inhil, Jalan Baharuddin Jusuf, Tembilahan yang menjadi satu-satunya titik lokasi keberangkatan Jemaah Calon Haji tahun 2019.
Para Jemaah Calon Haji ini, berdasarkan jadwal yang diberikan pihak panitia pemberangkatan dan pemulangan Jemaah Haji akan melewati rute perjalanan ke Pekanbaru dan menginap di asrama Haji sebelum berangkat menuju Batam dan kemudian Jeddah lalu Mekkah Al-Mukarramah.
Menurut Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan, sebenarnya terdapat 445 Jemaah Calon Haji yang mestinya diberangkatkan pada kloter 3 Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Inhil. Namun, lanjut Bupati, pada malam keberangkatan kala itu, Jemaah Calon Haji yang hadir hanya berjumlah 439 orang karena beberapa orang diantaranya telah terlebih dahulu berada di Pekanbaru sebelum waktu pemberangkatan tiba.
Pada kesempatan ini, Bupati menyampaikan beberapa pesan kepada para Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Inhil, khususnya terkait kesehatan para Jemaah Calon Haji di tanah suci, Mekkah nanti.
Bupati menuturkan, saat ini, di Mekkah sedang berada dalam cuaca yang panas mencapai 40 sampai dengan 44 derajat. Maka itu, Dia mengimbau agar para Jamaah Calon Haji dapat senantiasa menjaga kesehatan. "Sebulan lalu, Saya menunaikan Umrah. Cuaca di Mekkah sangat panas. Ibadah haji adalah ibadah (menggunakan, red) fisik. Kesehatan kita lah yang terutama dijaga," imbau Bupati.
Bupati mengatakan, terdapat perbedaan teknis keberangkatan untuk Jemaah Calon Haji tahun 2019 ini jika dibandingkan dengan keberangkatan pada tahun - tahun sebelumnya. Perbedaan terletak pada moda transportasi yang digunakan untuk menghantarkan para Jamaah Calon Haji, yakni menggunakan moda transportasi bus yang akan menuju embarkasi Provinsi Riau.
"Tahun lalu, Kita melewati jalur sungai atau perairan. Kali ini kita dengan bus," ujar Bupati seraya mengungkapkan kelayakan bus telah diperiksa sebelum keberangkatan.
Bupati menuturkan, pihak Pemerintah Kabupaten Inhil telah berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada para Jamaah Calon Haji. Dari 11 unit bus yang dipersiapkan untuk mengangkut Jamaah Calon Haji, 4 diantaranya sudah memiliki fasilitas toilet. Dalam perjalanan menuju ke Pekanbaru, konvoi bus akan dikawal oleh Voorijder.
"Di setiap 4 bus itu akan diselingi dengan 1 unit ambulance untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi dalam perjalanan. Pihak panitia juga telah menyiagakan Kepolisian dan Satpol PP dalam perjalanan" jelas Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan, para Jamaah Calon Haji akan melaksanakan ibadah shalat subuh di Kabupaten Pelawan, tepatnya di daerah Pangkalan Kerinci.
"Ditargetkan pada pagi harinya, para Jemaah telah sampai ke asrama haji di Pekanbaru. Disana, akan ada petugas dari Pemerintah Provinsi Riau yang melayani. Minggu, para Jamaah akan melanjutkan perjalanan menuju Batam untuk transit tanpa menginap kemudian lanjut ke Jeddah lalu Mekkah," papar Bupati.
Demi memberikan pelayanan optimal dalam pemberangkatan dan pemulangan Jamaah Haji asal Kabupaten Inhil, diungkapkan Bupati, sejak tahun 2014 lalu Pemerintah Kabupaten Inhil telah menyediakan dana APBD untuk menutupi biaya lokal para Jamaah.
"Di daerah lain tidak semua hal ini dilakukan. Jamaah dari daerah lain tidak sedikit mengeluarkan uang tambahan untuk biaya lokal. Di Kabupaten Inhil Pemerintah Daerah menggratiskan biaya lokal keseluruhannya," tutur Bupati.
Selanjutnya, Bupati mengharapkan agar para Jamaah Calon Haji dapat mendoakan Kabupaten Inhil di Tanah Suci Mekkah sesampainya disana. "Kalau berdoa di tempat mustajab, tolong doakan negeri kita ini supaya menjadi negeri yang damai, aman dan subur. Doakan harga kelapa kita stabil agat masyarakat Inhil makmur dan sejahtera," kata Bupati.
Sebaliknya, Bupati juga mendoakan agar para Jamaah Calon Haji dapat meraih predikat Haji Mabrur sepulangnya dari Tanah Suci, Mekkah.
"Mudah-mudahan Bapak dan Ibu dapat memperoleh predikat haji yang mabrur. Karena haji mabrur, balasannya surga, Aamiin," ucap Bupati.
Secara keseluruhan Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Inhil berjumlah 564 orang. Untuk 119 Jamaah Calon Haji yang tergabung dalam kloter 20 akan kembali diberangkatkan pada keberangkatan selanjutnya sesuai jadwal yang ditetapkan pihak panitia.
Di lokasi keberangkatan Jamaah Calon Haji malam ini, tampak begitu ramai. Titik lokasi dipadati oleh keluarga dan kerabat dari para Jamaah Calon Haji yang ikut menghantarkan keberangkatan. Tangis haru dari keluarga dan para kerabat juga turut mewarnai keberangkatan Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Inhil tahun 2019.(ADV)