Gagalnya Pemko Pekanbaru Raih Adipura, Plh Sekdako Salahkan Warga

Azwan Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru gagalnya ibukota Provinsi Riau ini meraih Piala Adipura karena warganya kurang kesadaran.

"Piala Adipura ini melayang karena masalah sampah yang belum dikelola secara maksimal. Lagipula kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan kita lihat masih minim," kata Azwan Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Jum'at (04/08/17).

Informasi yang dihimpun, Pemko Pekanbaru sudah 4 kali sejak Pemerintahan Firdaus-Ayat, piala Adipura dibidang tata kelola kebersihan lingkungan melayang.

Poin "quatrick" kali gagal mendapat adipura ini tercatat di masa pemerintahan Firdaus-Ayat di tahun 2012, 2015, 2016 dan 2017.
Kota Pekanbaru, tak mendapatkan hasil apapun setelah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI tahun 2017 di Provinsi Riau menetapkan Kabupaten Siak, Bengkalis, dan Kuantan Singingi, meraih Piala Adipura di bidang tata kelola kebersihan.

Konsep daur ulang atau Recycle, akan diupayakan oleh Pemko Pekanbaru dalam menanggulangi masalah sampah yang sebelumnya sempat mencuat di tingkat Nasional ini. Termasuk, melibatkan pihak swasta tentang tata kelola sampah kedepan.

"Adipura memang bukan tujuan utama. Yang paling penting bagaimana kita menjaga kebersihan lingkungan terlebih dahulu. Dimulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar," pungkasnya.

Editor Arif Wahyudi