Memasuki Musim Hujan, DPRD Riau Minta Pemprov Siaga Penanganan Banjir.

Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho Dok.Yuni/Gagasan

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Memasuki penghujung tahun, hingga saat ini Pemerintah Provinsi Riau belum menetapkan status siaga banjir. Hanya ada 2 wilayah yang sudah ditetapkan yaitu Kabupaten Kampar dan Pelalawan.

Di Kota Pekanbaru, permasalahan banjir sudah menjadi momok bagi masyarakat, jika sudah diguyur hujan beberapa ruas jalan hingga perumahan warga akan tergenang banjir.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Agung Nugroho meminta Pemerintah Provinsi Riau untuk bersiaga menghadapi banjir.

"Kita harus segera menyiapkan persiapannya, ini masalah yang tiap tahun terjadi, artinya jangan tunggu ada masalah dulu baru ada solusi," ujar Agung.

Agung juga menghimbau Pemerintah Provinsi Riau agar menjalin kerjasama dengan perusahaan swasta dalam mengatasi permasalahan ini.

"Agar CSR nya dapat dipergunakan untuk membangun kanal banjir atau membersihkan parit dan sungai, supaya alirannya dapat lancar kembali," harapnya.

Diketahui, akibat intensitas curah hujan beberapa waktu lalu mengakibatkan tiga daerah di Provinsi Riau mengalami banjir, yaitu Kabupaten Indragiri Hulu, Kota Pekanbaru dan Dumai.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau Jim Gafur mengatakan, bencana banjir di Inhu terjadi di Kecamatan Peranap dan Kelayang, untuk Kota Pekanbaru rawan terjadi di beberapa titik disepanjang sungai Sail dan Kecamatan Marpoyan Damai.

"Untuk Dumai, terjadi di Kecamatan Dumai Kota dan Dumai Selatan, penyebabnya lebih ke air laut pasang," ujar Gafur.