Gagasanriau.com.Pekanbaru-Jika tidak ada aral melintang, (22/3/2014) mendatang. Pekanbaru bakal menjamu perhelatan ivent berskala Internasional yakni Perkampungan Belia Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Riau yang akan di pusatkan di Kelurahan Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru. Sabtu(1/3).
"Ivent DMDI Riau ini akan diadakan setiap tahun. Namun untuk pertama kalinya Pekanbaru terpilih sebagai tuan rumah. Perhelatan ini bakal diselenggarakan selama 6 hari, yakni 22-27 Maret 2014 mendatang,"Ujar Camat Rumbai Pesisir, Junaidi.
Junaidi menambahkan, jumlah peserta yang ikut lebih kurang sebanyak 300 orang. Dari laporan yang diterima dari panitia tercatat tiga negara jiran yang ikut diantarnya Malaysia sebanyak 150 orang, Singapura 10 orang dan Thailand enam orang.
"Selain dari Negara Tetangga, ada tiga provinsi di Indonsesia yang akan ikut memeriahkan ivent tersebut, yakni Provinsi NAD 12 orang, Sumatera Utara 18 orang dan Sumatera Selatan 25 Orang. Kemudian dua kaputen/kota di Riau, yakni Kepulauan Meranti 18 orang dan Kabupaten Siak 40 orang termasuk kelompok Gabungan Seni Siak (Gasak) Siak,"terangnya.
Menurut Junaidi, ivent ini sangat berpengaruh positif bagi kehidupan masyarakat okura kedepannya. Baik dari sisi ekonomi, infrastruktur dan sebagainya.
"Selama ini Kelurahan Okura kurang berkembang, sehingga dengan adanya ivent ini maka daerah ini akan berkembang,"jelasnya.
Lebih jauh dikatakan Junaidi, dari hasil rapat dengan SKPD terkait. Disepakati jika para peserta DMDI ini akan ditempatkan dirumah penduduk sehingga dapat berbaur dengan masyarakat sesuai dengan pola kegiatan DMDI ini pola bapak angkat. Setidaknya sudah ada 60 rumah penduduk yang difinalkan untuk diisi oleh 3 hingga 4 orang peserta.
"Kami berharap kepada masyarakat agar menjaga etikanya, karena kita kedatangan tamu dari negara tetangga dan provinsi tetangga juga,'tutupnya
Disisi lain, Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengatakan bahwa agenda DMDI ini bisa dijadikan bagian dari promosi Pekanbaru kepada Negara maupun Provinsi tetangga. Pasalnya Okura ini merupakan desa wisata sehingga ini menjadi moment yang sangat penting.
"Disamping mempromosi Kota Pekanbaru juga bisa untuk membantu perekonomian warga kelurahan Okura dan sekitarnya,"ungkap Ayat.
Ayat menambahkan, berbagai nilai positif tentunya bisa didapatkan. Dimana secara infrastruktur Okura akan terbantu dan kedepannya akan ditata terus. Pasalnya tahun 2013 yang lalu Pemko sudah membangun jembatan yang akan menghubungkan Okura ke Meredan Siak.
"Bukan hanya itu, dari segi pendidikan juga moment ini sangat penting bagi pelajar khususnya yang barada di Kecamatan Rumbai Pesisir. Pasalnya akan ada agenda berbagi ilmu. Disamping itu kita juga bisa menikmati seni budaya yang akan ditampilkan baik itu kesenian dari malaysia, singapura, thailand, provinsi tetangga,"paparnya.
Untuk itu lanjut Ayat, diminta kepada satker terkait agar memaksimalkan acara ini dan kepada masyarakat okura,mari sambut gembira acara dan sambut tamu dengan penuh kehangatan,keramahan,dan layanan yg baik sehingga memberikan kesan yang baik bagi mereka.
Yanti