Wabup Inhil : Ada Beberapa Isu Strategis Yang Perlu Mendapatkan Perhatian.

Selasa, 18 Maret 2014 - 14:52:07 wib | Dibaca: 2506 kali 

Gagasanriau.com, Tembilahan-Jika kita melihat potensi yang dimiliki wilayah Kabupaten Indragiri Hilir saat ini, dan strategi serta kebijakan pembangunan yang telah dilaksanakan selama ini, maka beberapa isu strategis yang perlu mendapat perhatian khususnya didalam penyusunan perencanaan pembangunan tahun 2015.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil) usai melakukan Musrembang tingkat kabupaten yang dilaksanakan di gedung Engku Kelana. Selasa (18/2).

Dikatakannya, ada beberapa isu-isu yang beredar dilapangan dan harus mendapatkan perhatian khusus."Peningkatan Pelayanan Kesehatan yang lebih berkualitas, mudah diakses dan terjangkau.

Peningkatan Pelayanan Pendidikan yang berkualitas dan terjangkau melalui pembangunan baru, rehab sekolah rusak, penambahan RKB, peningkatan kompetensi dan Insentif guru serta pengawas sekolah.

Peningkatan perekonomian masyarakat pada semua sektor dan khususnya petani (kelapa) dan nelayan, peningkatan peluang kerja, kewirausahaan sosial menuju Desa Maju Inhil Jaya," papar Rosman Malomo.

Sambungnya lagi. Pengembangan infrastruktur: Jalan Ibukota Kabupaten dan Kecamatan, Jalan penghubung Kabupaten dan Kecamatan, Jalan IKK, Jalan Poros Desa, Jembatan, Dermaga, Listrik, Drainase, Infrastruktur penunjang kesehatan, pendidikan dan ekonomi.

Penataan pembangunan Ibukota Kabupaten dan Ibukota Kecamatan yang rapi, modern, indah dan bermartabat. Reformasi pelayanan birokrasi yang bersih, mudah, cepat, adil dan ramah.

Pengembangan potensi wisata secara terintegrasi dan berkelanjutan dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai secara terintegrasi untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

 Jadi, agar memeroleh hasil yang maksimal dalam pelaksanaan pembahasan perencanaan pembangunan di tahun 2015 maka beberapa hal yang perlu menjadi perhatian kata wabup kembali.

"Mekanisme perencanaan melalui musrenbang merupakan wadah bagi seluruh elemen masyarakat Indragiri Hilir baik Pemerintah, Masyarakat, Akademisi dan Pelaku Usaha lainnya untuk menyampaikan aspirasinya," tatarnya.

Oleh karena itu, aspirasi dari elemen masyarakat yang telah disampaikan baik secara langsung maupun melalui Reses Anggota DPRD pada tahun 2013 yang lalu, merupakan masukan yang dapat dijadikan pertimbangan dalam penetapan Program dan kegiatan Prioritas Pembangunan Daerah Tahun Anggaran 2015.

Untuk tahun ini kita sudah memulai penyusunan perencanaan dengan menggunakan SIPPD (Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah).

Aplikasi ini harus digunakan sehingga proses perencanaan kegiatan dan anggaran yang sinergi dan terintegrasi, mulai dari proses Musrenbang, Penyusunan Renja SKPD, RKPD hingga KUA/PPAS dapat terealisasi dengan baik.

Sinergitas perencanaan pembangunan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir perlu diwujudkan karena memiliki makna menghimpun akumulasi dana dalam menanggulangi berbagai masalah pokok yang merupakan masalah bersama dalam konteks pembangunan nasional dan regional di daerah.

Mendukung akselerasi pembangunan secara terpadu untuk mewujudkan pencapaian target kinerja sebagaimana telah ditetapkan.

Penekanan terhadap komitmen pelaku dunia usaha dalam turut serta membangun Kabupaten Inhil melalui Program Coorporate Social Responsibility (CSR) yang bersinergi dengan kebijakan pembangunan nasional dan daerah.

"Menyusun program/kegiatan maupun isu-isu strategis secara selektif sesuai dengan rencana sumber pendanaan yaitu melalui APBD Provinsi Riau atau melalui APBN seperti Dana Dekonsentrasi, DAK, Tugas Pembantuan, dan alokasi khusus lainnya," sebutnya.

"Mengefektifkan pendekatan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang berdimensi wilayah, khususnya pada kawasan andalan, pulau-pulau terluar, pulau terpencil dan kawasan marginal lainnya, guna terbangunnya keunggulan komparatif dan kompetitif untuk saling mengisi dan mendukung secara komprehensif," tandasnya.

 Ragil Hadiwibowo.


Loading...
BERITA LAINNYA