50 Pelajar Terjaring Tim Yustisi Bukti Buramnya Wajah Pendidikan Dikota Pekanbaru

Kamis, 03 April 2014 - 09:41:58 wib | Dibaca: 1931 kali 

Gagasanriau.com, Pekanbaru-Sebanyak 50 pelajar terjaring oleh Operasi Kasih Sayang, Polresta, Satpol PP dan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru dan satu diantaranya ditemukan menyimpan film porno ditelpon genggamnya.

Menanggapi hal tersebut, Dra Yettiniza yang merupakan Perwakilan Dari Disdik Kota Pekanbaru mengatakan bahwa pihaknya akan memanggil langsung orang tua. Karena ia menilai kenakalan siswa ini adalah tanggungjawab orang tua walimurid.

"khusus siswa yang diponselnya ada konten pornografi, maka akan ditahan. Dipanggil ortu lalu diserahterimakan dan buat perjanjian tidak mengulangi hal yang sama dihadapan kedua orang tuanya,"ujarnya.

Yetti menambahkan, tanpa dukungan orang tua pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa. Jadi mengawasi siswa ini bukan hanya pemerintah, kepolisaan dan sekolah saja tetapi orang tua juga. Jika memang ada tindakan kriminal akan diserahkan ke pihak berwajib.

"Kenakalan para pelajar ini masih terbilang wajar yakni kenakalan remaja. Oleh sebab itu cukup pihak sekolah yang menjemput dan pihak sekolah menyampaikan kepada masing orang tua. Namun khusus siswa yang menyimpan film porno, Disdik sendiri yang memanggil orang tua. Tidak diserahkan kesekolah,"terangnya.

Ketika ditanya, jumlah siswa yang ditangkap ini terbilang tinggi jika dibandingkan sebelumnya. Menurut, Yetti tidak demikian. Malah yang tejaring ini sedikit jika dilihat pada awal-awal digelarnya razia.

"Memang jumlah ini sedikit lebih banyak dari pada sebelumnya. Hal ini disebabkan beberapa waktu yang lalu vakum, sehingga sebahagian siswa beranggapan tidak ada razia lagi,"jelasnya.

Rina

 


Loading...
BERITA LAINNYA