Gagasanriau.com Pekanbaru-Pemerintah Kota Pekanbaru ternyata tertutup soal aset daerah, pasalnya uang milik rakyat itu dibelikan oleh pemerintah diam-diam punya kebun kelapa sawit. Ini terungkap tak sengaja setelah terjadi aksi pencurian di kebun sawit yang terletak di Jalan Badak Ujung, Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya, Rabu (1/10/2014) lalu. Selama ini, tak pernah diketahui publik bahwa Pemko Pekanbaru punya sumber pendapatan dari kebun sawit.
Dikutip dari tribun, Camat Tenayan Raya, Abdul Rahman mengakui ada kebun kelapa sawit yang sudah berproduksi milik Pemko Pekanbaru di wilayahnya. Namun, saat ditanya kapan lahan sawit itu dibeli Pemko Pekanbaru dan dari siapa kebun sawit itu dibeli, Abdul Rahman enggan menjelaskannya.
"Saya gak bisa menjelaskan. Sebaiknya tanya langsung ke Kabag Pemerintahan Pemko Pekanbaru," ujar Abdul Rahman, Kamis (1/10/2014). sembari menutup Handphonenya.
Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Kukuh Yulianto melalui Kanit Reskrim AKP Syafril membenarkan bahwa kedua pencuri yang telah mereka tangkap beraksi kebun sawit milik Pemko Pekanbaru. Bahkan, pihaknya sudah memintai keterangan sejumlah warga, termasuk Camat Tenayan Raya sendiri.
Pengakuan Camat Tenayan Raya, kata Syafril, lahan sawit seluas 111,4 Ha itu dibeli Pemko Pekanbaru dari PT Budi Tani pada Desember 2013. Selama ini, yang mengawasi kebun sawit yang berusia delapan tahun itu selain Pemko Pekanbaru, juga beberapa warga sekitar. Termasuk Ketua RW setempat juga ikut mengawasinya.
Sebelumnya diberitakan, dua tersangka pencurian diamankan dari kebun sawit milik Pemko di Tenayan Raya, Rabu kemarin. Keduanya ditangkap,s setelah mobil yang mereka gunakan mengangkut sawit hasil curian seberat 2 ton mogok.
Arif Wahyudi