RAT 2014, KUD Kampar Paparkan Keberhasilannya Kembangkan Usaha

Gagasan Riau com Kampar Timur - Koperasi Unit Desa (KUD) yang terletak di Desa Kampar menggelar Rapat Akhir Tahunan(RAT) acara diadakan di Aula Koperasi, Kamis (22/1/2015). Dalam rapat kali ini membahas tentang keberhasilan KUD dalam mengembangkan beberapa unit usaha di Kabupaten Kampar.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kadiskop dan UKM) Kampar, Ali Nafiah ST MT, Camat Kampar Timur, Syamsuriansyah, perwakilan PT Tasma Puja, serta Puluhan pengurus dan anggota KUD.

Dalam laporannya Ketua KUD Kampar H.Ibrahim memaparkan keberhasilan yang di capainya bersama pengurus di KUD Kampar hingga saat ini, dimana anggota Koperasi sudah lebih dari 1.251 orang.

Usaha yang berhasil dikembangkan di Kabupaten Kampar antara lain unit simpan pinjam (USP), penjualan pupuk, rekening listrik, bahkan lima unit truk pengangkut buah Sawit saat ini sudah di milikinya, sehingga total Aset yang KUD tersebut mencapai Rp 4 Millyar, katanya.

Dengan Mengusung tema pada RAT kali ini "mewujudkan koperasi yang maju dan mandiri dengan menjunjung tinggi azas kekeluargaan dengan meningkatkan konsolidasi menuju kesejahteraan anggota," H.Ibrahim yang juga Sekcam Kampar Timur Ini sangat yakin kalau Koperasi kampar akan lebih maju tiap tahunnya.

"Yang penting antara pengurus dan anggota dapat bekerjasama dengan baik,"tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama Kadis Koperasi dan UKM Kampar Ali Nafiah ST MT dalam sambutannya, menyampaikan sangat bangga dengan koperasi ini dan mungkin untuk di Kampar KUD ini yang pertama kali menggelar RAT.

Di tambahkan Ali Nafiah "Kalau ingin maju antara ketua dan anggota harus transparan baru keberhasilan dan kesuksesan bisa di raih, Dinas Koperasi Kampar siap membantu dan membina. Karena itu sudah merupakan suatu kewajiban",ujarnya.

Kadis pun berjanji akan mendaftarkannya koperasi Kampar ini ke tingkat Nasional sebagai koperasi berprestasi di Kabupaten Kampar, sekaligus berusaha memberikan bantuan pinjaman modal dana bergulir, agar pengurus dapat membuka peluang usaha yang baru, pungkasnya.

Reporter Kimek