Menembus Batas Sempurna

Siapa yang tak kenal sosok yana mulyana seorang gitaris ternama di Indonesia. Yana mulyana salah satu orang yang mempunyai kemampuan yang berbeda dibandingkan dengan manusia yang normal. Istilah baru, yang dikenal di Indonesia dengan nama tuna daksa. TUNA DAKSA merupakan suatu keadaan yang menghambat kegiatan individu sebagai akibat kerusakan atau gangguan pada tulang, otot, atau sendi sehingga mengurangi kapasitas normal individu untuk mengikuti pendidikan dan untuk berdiri sendiri. Kondisi ini dapat disebabkan karena pembawaan sejak lahir, penyakit atau kecelakaan. Jadi, penderita “TUNA DAKSA” sama sekali tidak bisa menggerakkan bagian tubuhnya yang mengalami gangguan atau kerusakan. Sepintas dengan hal itu, orang sering menyepelekan anak tersebut karena bagi mereka seorang yang mempunyai Kondisi fisik cacat atau tidak normal tidak akan bisa melakukan aktivitas apapun. Tapi kenyataannya sekarang bahwa seorang penyandang tuna daksa mampu melakukan beragam aktivitas dan menampilkan potensi diri nya yang mungkin orang normal (tidak cacat) pun belum tentu bisa melakukannya. Awalnya saya mengenal sosok yana mulyana dalam acara tv one  pada tanggal 02 juni 2015. Saat itu, kang yana menampilkan kepawaian nya dalam memainkan dawai gitar elektrik dan hal hasil penampilan nya memukau dan membuat saya terkagum-kagum melihat nya. Beliau seorang pemuda Tanjungsari, Sumedang, Jawa Barat yang mampu memainkan permainan sulit seperti yang dimainkan oleh Ingwie Malmsteen dan Jimmy Hendrick. Beliau memulai bermain gitar nya sejak berumur 12 tahun mulai sejak itu kang yana menyukai music yang bergenre klasik dan dangdut. Kang yana juga pernah berkaloborasi dengan penyanyi legendaris Indonesia yang ternama, siapa lagi kalau bukan iwan fals. Walaupun Kang yana mempunyai kekurangan pada dirinya, tapi dia tetap semangat untuk menjalani hidup nya dengan keterbatasan yang dia miliki. Seharusnya kita, yang dilahirkan dengan keadaan normal tanpa ada cacat sedikit pun. Kita bisa lebih bersyukur dan bisa lebih semangat dalam menjalani hidup ini. Karena allah telah menjelaskan dalam alquran surat Al-Luqman:12 yaitu "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji. Banyak dari kita karena tidak bersyukur karena allah, mereka selalu diberi kesusahan dalam menjalani hidup nya dan menyerah begitu saja. Misalnya ketika kita dihadapkan dengan persoalan gagal dalam seminar penelitian, lantas kita malah menunda-nunda tugas tersebut dan akhirnya di penghujung masa habis kuliah malah kita menyia-nyiakan waktu yang sangat berharga tersebut dengan bersenang-senang tanpa memikirkan masa depan kita. Sehingga itu merupakan salah satu kegagalan mahasiswa dan tak banyak nya dari mereka karena habisnya waktu untuk kuliah lagi. Mereka kena drop out dari kampus. Lantas banyak dari mereka yang menganggur karena tidak ada nya ijazah kuliah dan tidak mempunyai skill dalam bidang apapun. Itu yang merupakan kendala bagi Negara Indonesia. Semakin banyaknya pengangguran dan semakin tinggi nya tingkat kemiskinan di Indonesia dikarenakan orang Indonesia yang cenderung pemalas dan tidak mau bekerja keras dalam menjalani hidup nya dan sering kita dengar-dengar banyak nya orang yang suka mencopet, menjual Narkoba, mengemis, menjual minuman keras. Lantas ia tak berfikir bahwa apa yang dia lakukan nya itu dapat merugikan diri nya sendiri bahkan merugikan orang lain. Semoga kita bisa menjadi sosok yang pantang menyerah seperti Kang Yana . Penulis Helen Amelia Mahasiswa Perikanan dan ilmu kelautan (FAPERIKA) Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan Universitas Riau