GagasanRiau.com Bengkalis - Pelaksanaan Training Center (TC) yang diselenggarakan sekitar 12 hari, terhadap para Qori dan Qoriah Kabupaten Negeri Junjungan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Bengkalis, secara resmi ditutup, Minggu (20/9/2015). Bertempat di Aula Wisma Kito Bengkalis, kegiatan pembinaan ini secara resmi ditutup oleh Ketua Harian LPTQ Bengkalis, H Arianto. Diikuti sejumlah, panitia pelaksana dan para peserta TC. “Dari laporan evaluasi yang dilakukan oleh pelatih maupun panitia pelaksana, Alhamdulillah semua qori dan qoriah kita secara keseluruhan semakin meningkat dari sebelum-sebelumnya. Mudah-mudahan pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi nanti bertambah baik lagi,” ujar Arianto saat memberikan sambutan. Untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, kepada para qori dan qoriah, Ketua Harian LPTQ berharap agar senantiasa mengulang kaji secara mandiri di tempat tinggal masing-masing. “Karena untuk berhasil dan mendapat prestasi yang baik itu, tidak hanya berharap dari luar saja, tetapi harus ada semangat dan tekat yang kuat dari dalam diri sendiri. Sejauh ini kita telah mengupayakan untuk membina dan membimbing kafilah, mudah-mudahan semua yang kita upayakan ini mendapat hasil positif,” jelasnya. Sambil menunggu pelaksanaan TC dari Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Arianto juga berpesan kepada seluruh Kafilah Bengkalis yang bersifat tim, seperti Syarhil dan Fahmil. Agar melakukan pertemuan secara mandiri pada waktu-waktu tertentu. “Insya Allah, saya yakin, jika semangat dan tekat yang kuat itu ada dari para seluruh kafilah, kita akan mampu meraih prestsi jauh lebih baik dari prestasi yang kita dapatkan pada tahun sebelumnya,” kata Arianto menyemangati. Karena sesuai tema, sambungnya, ‘kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang, kapan lagi’, kafilah harus memahami makna yang tersirat dari kata-kata tersebut dengan baik. “Disamping itu, dari sekarang saya juga berpesan kepada seluruh qori dan qoriah untuk menjaga kesehatanya dengan baik. Dibarengi dengan doa kesehatan dan keselamatan untuk kita semua,” sebutnya. Arianto juga mengatakan, untuk TC yang bakal dilaksanana Pemerintah Kabupaten Bengkalis, dari jadwal yang direncanakan akan berlangsung sejak 17 hingga 31 Oktober mendatang. Namun agenda ini akan dibahas ulang kembali. “Mungkin kita akan bicarakan lagi. Karena waktu selesai TC itu harusnya kafilah sudah bisa langsung berangkat ke Kabupaten Siak. Sehingga tidak perlu lagi pulang ke rumah masing-masing,”paparnya. Arianto juga menyebutkan untuk target prestasi Kafilah Bengkalis, pihaknya tidak bermuluk-muluk. Namun, cukup berubah dari prestasi yang didapatkan pada tahun lalu, itu sudah luar biasa bangganya. Karena semua kafilah adalah asli anak jati Bengkalis. “Prestasi walau seperti apapun kita tetap punya target, sesuai dari harapan Pj Bupati, kita harus lebih baik dari tahun sebelumnya. Yang jelas kita memanfaatkan putra-putri daerh kita sendiri,” tutupnya. Reporter Mirzal Apriliando