GAGASANRIAU.CO, PELALAWAN - Forum Masyarakat Menuntut Keadilan (FMMK) dihadapan para anggota dewan setempat meminta agar Nasaruddin Ketua DPRD setempat untuk diberhentikan sebagai pimpinan legislatif setempat. Karena ucapannya yang menyatakan tak penting dan tak perlu dibantu masyarakat dari Kecamatan Teluk Meranti saat mengajukan surat audiensi ke lembaga legislatif setempat.
Diungkapkan oleh salah seorang perwakilan FMMK menunjukan rasa kesalnya kepada ketua DPRD Pelalawan Nasarudin SH yang saat ini tidak berada di lokasi karena sedang melakukan Umrah.
Adalah warga bernama Keman mewakili masyarakat FMMK Kecamatan Teluk Meranti mengungkapkan kemarahannya atas pernyataan Nasarudin yang mengatakan bahwa persoalan yang dialami masyarakat Kecamatan Teluk Meranti tidak penting, dan tidak perlu dibantu.
Baca Juga Di Pelalawan, Lahan Peruntukan Areal Persawahan Dialihkan Jadi Kebun Sawit Gunakan APBN
"Pernyataan Ketua DPRD Pelalawan Nasarudin yang mengatakan persoalan kami tidak penting dan tidak usah dibantu, sangat melukai hati kami," ucapnya kesal.
Dan ditegaskan oleh Keman, sebagai seorang intelektual dan menjabat sebagai Ketua lembaga terhormat, memang harus lebih berhati-hati dan bijak. Tidak jarang para pejabat yang harus lepas baju akibat peenyataannya yang tidak pantas kepada publik.
Dalam forum tersebut, Hasby yang juga selaku orator aksi, menyampaikan dengan lugas kepada 4 perwakilan dewan yang menyambut mereka. Bahwa untuk persoalan Nasarudin harus ditindaklanjuti dengan serius.
Pihaknya akan meneruskan persoalan tersebut kepada Badan Kehormatan Dewan (BKD) dan Partai Golkar untuk menjatuhkan sanksi yang keras kepada Nasarudin, bila perlu dicopot jabatannya sebagai ketua DPRD Pelalawan.
"Kepada bang Bahar selaku Ketua Fraksi Golkar, kami tekankan kepada Abang untuk menindaklanjuti persoalan ini dengan serius, beri sanksi sebagai pelajaran baginya (Nasarudin,red), bila perlu Copot dia dari posisi ketua DPRD Pelalawan!," Ungkapnya tegas.
Baharudin dalam hal itu menanggapi dengan diplomatis, ia mengatakan, bahwa dia yang juga sebagai sekretaris DPD partai Golkar akan memanggil yang bersangkutan.
"Kami akan segera panggil dia (Nasarudin,red) setelah belio kembali dari umrah," jelas Bahar.