GAGASAN RIAU.COM, DUMAI - Berniat untuk membuat kegaduhan dan menakut-nakuti petugas di Bank BNI 46 Dumai, Senin (11/3/2019) seorang laki-laki bernama Margono (42) yang sehari-hari bekerja sebagai buruh kebun, berhasil dilumpuhkan aparat kepolisian yang sedang bertugas Pam di bank tersebut.
Tersangka pelaku pengrusakan dan kegaduhan tunggal di bank plat merah itu, semula disangka seorang perampok yang akan menjalankan aksinya merampok. Karena aksinya dinilai telah membuat keonaran dan petugas di kadis Bank sampai lari terbirit-birit keluar dari gedung.
Kronologisnya, Margono datang dengan menggunakan sepeda motor ke Bank BNI 46 Dumai. Menyandang sebuah tas yang ditutup kain merah. Ditangannya ada sebuah benda yang dibungkus kain berbentuk panjang. Tanpa halangan Margono masuk dan sampai di menjadi kasir bank nomor tiga.
Begitu sampai di depan kasir, Margono beraksi layaknya bandit di film-film laga. Berteriak dengan mengayun-ayunkan senjata tajam yang sebelumnya terbungkus kain, agar kasir menurut atau keluar dari gedung. Spontan si kasir berlari keluar. Begitu kasir keluar, Margono dengan anteng membuka bungkusan kain di pundaknya yang ternyata sebuah derigen minyak. Margono langsung menyiramkan minta ke kursi dan lantai.
Aksi Margono itu tidak luput dari pengawasan petugas Pam di bank dan langsung melaporkan ke Mapolres Dumai. Dengan sigap petugas melumpuhkan Margono dengan menghadiahinya sebuah timah panas tajam di kakinya.
Margono akhirnya dibawa ke RS Bhayangkara Dumai untuk merawat luka tembak di kakinya, sambil petugas melakukan penyidikan sebab dari perbuatannya yang melanggar hukum.
Bersama Margono diamankan derigen tempat minyak dan senjata tajam yang digunakan Margono aksinya. Sejauh ini, pihak kepolisian masih terus mendalami motif dan tujuannya.