GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau ikut menorehkan sejarah dalam memecahkan rekor dunia yang akan tercatat di Guinness World Record (GWR. Dalam gelaran penyelaman massal terbanyak (Most People Scuba Diving) dan pembentangan bendera terbesar di bawah air (Largest Unfurled Flag Underwater) di Pantai Manado.
Kegiatan tersebut, sebagaimana diterangkan oleh Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, digelar di Pantai Kawasan Megamas, Manado, pada Sabtu (3/8/2019).
Dikatakan Sunarto, pada kegiatan itu, menurut data dari panitia menyebutkan lebih dari 3000 penyelam yang berpartisipasi. Mereka terdiri dari berbagai usia dan gender.
Berbeda sebelumnya, pada kegiatan pada Kamis (1/8/2019), pengunjung yang ingin menyaksikan pemecahan rekor dunia hari ini tampak lebih ramai. Bahkan ada yang membawa seluruh keluarganya untuk menyaksikan aksi tersebut.
Dimana, sebelumnya pada Kamis (1/8/2019) Wanita Selam Indonesia (WASI) dan ratusan penyelam berhasil memecahkan rekor rangkaian manusia terpanjang di bawah air (Longest Human Chains Underwater). Mereka berhasil bergandengan tangan tanpa terputus selama lebih dari 7 menit di laut biru itu.
"Tim dari Riau itu berjumlah 15 orang masing-masing laki-laki 8 personil, dan perempuan 7. Dari wanita tersebut terdiri 6 Polwan dan 1 Bhayangkari." Terang Sunarto.
Diterangkan Sunarto Polda Riau turut andil dalam pemecahan rekor dunia di Manado dengan menyertakan tim yang terdiri dari 15 orang penyelam.
"Dimana ke 7 peserta laki-laki merupakan personil Ditpolair Polda Riau, 7 orang Polwan dan 1 Bhayangkari. Menjadi kebanggaan bagi kami bisa ikut andil mengukir prestasi dunia dan saya sangat apresiasi kepada tim Polda Riau yang telah ikut berjuang" tutup Sunarto.