Bedah Buku "Menelusri Jejak Kota Pekanbaru Lewat Gambar" karya Ir Sudarmin MT

Rabu, 09 Oktober 2019 - 14:44:30 wib | Dibaca: 1616 kali 
Bedah Buku
Bedah Buku di Dispusip Pekanbaru

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Kecintaannya terhadap Pekanbaru, tempat dirinya lahir dan berkembang, menginspirasi Ir Sudarmin MT untuk menulis buku yang berjudul "Menelusuri Jejak Kota Pekanbaru Lewat Gambar". Di buku tersebut, ia mempresentasikan perjalanan Kota Pekanbaru dari 1784 hingga 2018 dari kacamata seorang arsitek.
 
Dosen Teknik Arsitek Universitas Lancang Kuning ini memang memiliki minat dalam membagikan cerita dan pengalamannya lewat tulisan. Salah satunya lewat buku yang ia tulis ini. "Sebagai seorang arsitek, saya memang fokus mendokumentasikan arsitektur bangunan Pekanbaru," kata Sudarmin dalam kegiatan Bedah Buku yang dilaksanakan di Perpustakaan Umum Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Pekanbaru pada Selasa (8/10/2019).
 
Kegiatan Bedah Buku ini sendiri dilaksanakan atas kerjasama Dispusip Pekanbaru dengan Forum Lingkar Pena Riau. Buku tersebut dibedah oleh dua orang pakar yakni Dr M Ikhsan dari Praktisi Perkotaan dan Fakhrunnas MA Jabbar dari budayawan. Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh Kepala Dispusip Pekanbaru, Hj Nelfiyonna.
 
Dalam acara ini, penulis bercerita tentang bagaimana sejarah-sejarah Pekanbaru yang perlahan mulai dilupakan. Seperti landmark-landmark dan nama daerah yang dulunya dikenal dan kini sudah terdengar asing. "Seperti Pe'eng, sekarang sudah tidak lazim lagi terdengar. Padahal saya dan teman-teman sewaktu kecil sering bermain di sana. Belum lagi Batu Satu, dan sebagainya," kata Sudarmin.
 
Menurut Sudarmin, sejarah Pekanbaru itu perlu dilestarikan agar tak lekang dimakan zaman. Terlebih tidak banyak orang-orang yang asli Pekanbaru yang menuliskan dan mendokumentasikan sejarah tersebut. "Teman-taman seumuran saya, saya lihat tidak begitu suka menuliskannya. Kebetulan saya punya dokumentasinya, maka saya susun buku ini," ujarnya.
 
Buku ini sendiri, dikemas untuk semua umur dan seluruh karangan. Bukunya dikemas dengan ringan dan penuh gambar. Namun untuk kedepannya, Sudarmin akan membuat versi yang lebih lengkap dengan catatan sejarah yang lebih komprehensif. "Saya sudah mulai susun, mudah-mudahan tidak lama lagi bisa terbit dan mampu menumbuhkan kecintaan masyarakat Pekanbaru terhadap sejarahnya," harapanya.
 
Kegiatan bedah buku ini dihadiri oleh masyarakat umum, para Guru tingkat SD dan SMP yang tentunya akan menjadi corong pemerintah utk mengenalkan sejarah pembangunan Pekanbaru dari masa ke  masa ke peserta didik.
 
Kegiatan bedah buku ini juga berjalan dengan aktif, berkat pemaparan dari para pembedah dan juga tanya jawab dengan peserta. 
 
Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Nelfiyonna, menambahkan bahwa keberadaan buku Menelusuri Jejak Kota Pekanbaru Lewat Gambar ini tentunya akan sangat bermanfaat dalam memberikan informasi yang komprehensif tentang Kota Pekanbaru kepada masyarakat, khususnya dunia pendididkan. Dengan semakin banyak terbitnya buku-buny yang berkaitan dengan sejarah maupun budaya Pekanbaru, akan mampu memenuhi keingintahuan masyarakat luas tentang Pekanbaru. Rangkaian foto dan gambar yang bercerita menjadi bukti nyata bagaimana sejarah kota ini bergulir dari masa ke masa.
 
Tentunya, lanjut wanita yang akrab disapa Yonna ini, sebagai institusi yang mempunyai kewajiban meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat, keberadaan buku-buku yang bermutu dan bermanfaat sangat dibutuhkan. "Sesuai dengan visi kita yakni Mewujudkan Pekanbaru Cerdas dengan Gemar Membaca dan Sadar Tertib Arsip," ungkapnya.

Loading...
BERITA LAINNYA