GAGASANRIAU.COM, BENGKALIS - Sangat miris ketika dunia pendidikan terlihat murung selama masa pandemi corona saat ini, sejumlah oknum guru justru terkesan memanfaatkan situasi tersebut untuk kepentingan membahagiakan diri sendiri.
Para oknum guru tersebut diduga adalah para tenaga pendidik di tingkat sekolah dasar, tepatnya di SD Negeri 14 Pinggir, yang beralamat di jalan gajah Mada KM 13, Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Propinsi Riau.
Awal terpantau nya kegiatan yang tidak mendidik yang dilakukan oleh para tenaga pendidik tersebut, bermula dari postingan live streaming dari salah satu Guru di akun Facebook miliknya, akun atas nama Crystina Simanjuntak tersebut terlihat menayangkan live streaming pada pukul 10:00 WIB yang berisikan tayangan para guru sedang berkaraoke ria di ruang kantor sambil sesekali berjoget.
Selain menggunakan fasilitas sekolah dengan seenaknya, para guru yang bergaya bak peserta Indonesia Idol ini pun seolah tidak memiliki rasa malu saat berduet ria, bahkan salah satu pria dan seorang wanita terlihat sempat berduet mesra, dan juga tidak mematuhi prokes.
Bahkan saat ada dua orang anak didik mereka memasuki kantor, oknum guru ini tidak peduli dan tetap asyik berjoget seperti di panggung hiburan, hal tersebut sangat mencoreng nama baik dunia pendidikan di Kabupaten Bengkalis.
Melihat hal tersebut, awak media pun melakukan konfirmasi kepada kepala sekolah SDN 14 Pinggir, Kepala Sekolah SDN 14 Pinggir, Saripuddin saat dikonfirmasi melalui telepon seluler nya mengaku tidak mengetahui hal tersebut, sebab dirinya sedang mengikuti rapat di Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis.
"Maaf, saya tidak mengetahui hal tersebut. Saya semalam tidak ke sekolah sebab saya mengikuti rapat di Dinas pendidikan," ujarnya kepada awak media.
Meski demikian dirinya berjanji akan memberi teguran terhadap para guru tersebut, "Nanti akan kita beri teguran bang," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, saat ini masih belum dapat dikonfirmasi lewat seluler, kemungkinan beliau sedang sibuk mendampingi bupati di acara seremonial sampai- sampai Lupa memperhatikan Lingkup Kerjanya.
Semenjak dilakukan konfirmasi terhadap kepala sekolah, postingan live streaming tersebut terlihat dihapus oleh akun Crystina Simanjuntak yang juga adalah tenaga pengajar di sekolah tersebut, beruntung video berdurasi 20 Menit lebih tersebut telah di download dan disimpan oleh awak media.
Reporter: Ricky Panjaitan