[caption id="attachment_5239" align="alignleft" width="300"] ilustrasi buruh mogok[/caption]
gagasanriau.com ,Bengkalis-Hari ini Kamis (17/10/2013) adalah hari ke-tujuh aksi mogok buruh kontrak PT.Pertamina Sei Pakning Bengkalis, dan Herliyan Saleh Bupati kabupaten tempat operasional PT. Pertamina tersebut siang tadi berjanji akan menyampaikan tuntutan buruh kepada perusahaan.
Perwakilan buruh dan perwakilan masyarakat siang tadi diterima langsung oleh Herliyan Saleh dikantornya."Kami sudah serahkan berkas tuntutan buruh secara langsung karena berdasarkan pengakuannya tidak pernah menerima berkas dari kami"ungkap Supaidi kepada gagasanriau.com menjelaskan.
Namun menurut Supaidi lagi aneh apa yang disampaikan oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh yang menurut pengakuannya tidak pernah tahu terkait aksi mogok buruh Pertamina selama ini.
"Padahal selama ini apapun kegiatan kami para buruh selalu membuat surat tembusan yang ditujukan kepada pak Bupati, dan kami antar langsung"tanya Supaidi lagi.
Herliyan Saleh kepada buruh kontrak Pertamina berjanji akan membentuk tim untuk melakukan pertemuan dengan manajemen PT.Pertamina dan akan menyampaikan tuntutan buruh.
Tuntutan buruh kontrak untuk mendesak penerapan kebijakan penyesuaian Upah Minimum Sektoral Migas Provinsi (UMSP) Riau 2013, dikarenakan sampai sejauh ini pihak manajemen PT.Pertamina belum memberikan sinyal untuk memenuhi
"Meskipun Bupati berjanji akan menyampaikan tuntutan kami tapi kami tidak akan menghentikan aksi mogok kami, sampai tuntutan kami dipenuhi"tandas Supaidi.
Ady Kuswanto