GagasanRiau.Com Pekanbaru - Satelit milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Jumat (16/09/16) mendeteksi 31 titik panas menyebar di Riau.
Menurut Kepala Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru Sugarin di Pekanbaru, jumlah titik panas itu meningkat drastis dibanding hari sebelumnya, Kamis (15/09/16), dengan total 14 titik.
Ke-31 titik panas tersebut menurut Sugarin tersebar pada tujuh dari total 12 kabupaten/kota. Di Pelalawan dan Rokan Hulu masing-masing terdeteksi tujuh titik.
Lalu di Siak terpantau satelit 6 titik panas, Dumai dan Kampar terpantau sama-sama memberi 4 titik, Rokan Hilir 2 titik dan Kuantan Singingi 1 titik.
Kemudian, 4 kabupaten terdeteksi oleh satelit dengan 9 titik dari jumlah total titik panas di Riau, merupakan titik api karena memiliki tingkat kepercayaan lebih dari 70 persen atau berpotensi kebakaran lahan dan hutan. Titik api itu berada di Rokan Hulu 6 titik terpantau berada di kecamatan yakni Rambah Samo 3 titik, Kabun 2 titik dan Ujung Batu 1 titik.
"Sisanya tiga titik lagi terdeteksi di daerah Kandis di Siak, Langgam di Pelalawan dan XIII Koto Kampar di Kampar," terang Sugarin.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Riau telah memperpanjang status siaga darurat Karlahut yang berlaku selama 6 bulan atau terhitung mulai awal Juni hingga 30 November 2016.**
Editor: Arif Wahyudi