GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Spanduk Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru yang menjadi pemicu terjadinya bentrokan antara sopir perusahaan taksi konvesional dengan angkutan layanan berbasis aplikasi online pengemudi Gojek Minggu sore (20/8/2017) Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT mengaku tidak tidak tahu.
Bahkan Firdaus menyatakan bahwa pemasangan spanduk tersebut "anak buahnya" di Dinas Perhubungan tidak ada berkordinasi dengan dirinya.
"Saya pun tidak tahu (spanduk larangan operasional angkutan online). Apakah itu dinas atau orang per orang," kata Firdaus saat dikonfirmasi Antara di Pekanbaru, Senin (22/8/2017).