Gagasanriu.com.Pekanbaru-Kemarau panjang yang melanda sebagian besar Provinsi Riau belum mengakibatkan krisis listrik di berbagai daerah ini sebab debit air waduk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kotopanjang masih memadai

"Kondisinya masih aman, debit air di waduk PLTA Kotopanjang masih banyak dan mampu untuk terus menghasilkan energi listrik," kata Manager Humas Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR), Sarno, di Pekanbaru, Rabu (26/2/2014).

Menurut catatan Antara, musim kemarau pada tahun sebelumnya  menyebabkan terjadinya krisis listrik di sejumlah daerah kabupaten/kota di Riau.

Hal itu dipicu menurunnya debit air di PLTA Kotopanjang yang menjadi sumber energi listrik untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat di Riau.

"Pada musim kemarau saat ini, kita tidak perlu khawatir karena di Riau sudah banyak cadangan pembangkit yang siap memenuhi kebutuhan listrik masyarakat," kata Sarno.

Khusus untuk PLTA Kotopanjang, sampai saat ini debit airnya masih berada pada ketinggian 79,48 meter yang artinya masih sangat memungkinkan untuk beroperasi secara optimal.

Walau demikian, kata dia, penghematan tetap dilakukan dengan hanya mengoperasikan satu dari tiga unit turbin yang ada.

PLTA Kotopanjang pembangkit dengan kapasitas 114 Mega Watt (MW) yang berkontribusi besar untuk memenuhi kebutuhan energi listrik masyarakat Riau.(Ant).