Gagasanriau.com.Tembilahan-Penyerobotan lahan yang diduga di lakukan oleh PT Krisna Mustika Kencana (KMK) dan PT Anugerah Rizki Faren (ARF) terhadap puluhan hektare lahan warga Kelurahan Benteng Kecamatan Sungai Batang sampai saat ini melum menemui titik terang.

Padahal, pihak PT ARF pernah menyatakan akan melakukan sosialisasi dan juga negosiasi ulang kepada masyarakat yang lahannya telah diserobot. Tetapi, hal tersebut sampai saat ini belum juga dilakukan.

Bukan hanya lahan warga saja yang mereka serobot, menurut kabar angin lahan milik Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil) Rosman Malomo juga menjadi korban.

Hal ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil Komisi I Nazaruddin Mamase yang akrab disapa Pak Anjang. Katanya, bukan hanya lahan warga saja yang diserobotnya. Lahan milik wakil bupati juga diserobot oleh pihak prusahaan.

"Lokasinya di Parit H Mattak Kelurahan Benteng tak jauh dari kebun saya yang juga ikut diserobot," papar Pak Anjang kepada Gagasanriau.com. Senin (10/3)

Menurut Pak Anjang, permasalah ini hendaknya segera diselesaikan sebelum hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Ini semua bisa meledak seperti bom waktu, jika ini lambat diselesaikan oleh pihak-pihak terkait hal itu termasuk Pemkab Inhi," katanya lagi.

Saat dikonfirmasi Wakil Bupati Inhil Rosman Malomo mengenai masalah ini mengatakan bahwa dirinya sampai saat ini belum menerima laporan dari pekerjanya dilapangan.

"Saya belum ada mendapat informasi dari anggota saya yang mengerjakan lahan milik saya tersebut," sebutnya. Selasa (11/3)

"Saya akan mencari informasi mengenai hal tersebut dan jika memang ada maka akan segera kita tindaklanjuti termasuk izin usaha perusahaan," pangkas Rosman.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu alat berat milik PT ARF ini sempat disegel oleh warga yang lahannya diserobot.

Ragil Hadiwibowo