Gagasanriau.com, Tembilahan-Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyatakan pembangunan Pembangkit Tenaga Uap (PLTU) yang ada di Parit 23 Tembilahan sudah mencapai progres 60 Persen.

"Progress pekerjaan Pembangunan PLTU Tembilahan yang berada di Parit 23 hingga kini sudah mencapai 60 persen," papar Kadistamben Inhil Dianto Mampanini kepada Gagasanriau.com beberapa waktu lalu.

Diyakininya, pembangunan PLTU di Tembilahan ini selesai pada akhir tahun 2014 dan langsung bisa difungsikan untuk membantu kebutuhan listrik di Inhil.

"Jika melihat dari perkembangannya yang sekarang sudah mencapai 60 persen progres pembangunan PLTU tersebut. Jadi, kemungkinan pada akhir 2014 ini PLTU tersebut sudah bisa difungsikan," imbuh Mantan Kadisdukcapil Inhil ini.

Dijelaskannya kembali bahwa beban puncak untuk di kawasan Tembilahan mencapai 12,7 Kilo Watt sedangkan kemampuan mesin yang ada hanya sebesar 13 Kilo Watt.

"Jika PLTU sudah beroprasi tentu saja kebutuhan listrik akan segera terbantu, sehingga tidak ada lagi pemadaman bergilir dan tidak ada lagi listrik mati mendadak," tandasnya.

Advertorial/Ragil Hadiwibowo