Gagasanriau.com, Pekanbaru-Pemerintah Kota Pekanbaru kecolongan karena adanya dugaan 5 tenaga honorer kategori K2 yang dinyatakan lulus diangkat sebagai CPNS namun masa kerjanya tidak sesuai dengan PP 48 tahun 2005 dan dugaan tentang pengangkatan tenaga honor mengendap belum ada kejelasan di BKD Pekanbaru.

Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Kota Pekanbaru, Azharisman Rozie mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih menelusuri kebenaran informasi tersebut.

"Dalam waktu dekat tim yang juga beranggota inspektorat bisa segera menyampaikan hasil laporan terkait 5 tenaga honorer kategori K2 yang dinyatakan lulus diangkat sebagai CPNS namun masa kerjanya tidak sesuai,"ujar Haris.

Haris juga menambahkan bila nanti hasil penyelidikan dilapangan terbukti masa kerja yang bersangkutan tidak sesuai dengan aturan. Maka CPNS yang bersangkutan akan dibatalkan pengangkatannya.

"Jika memang terbukti, maka besar kemungkinan pengangkatannya sebagai CPNS bisa dibatalkan,"jelasnya.

Menurut Haris untuk pemberkasan CPNS tenaga honorer K2 masih tetap berlangsung. Direncanakan dalam pekan ini BKD Pekanbaru segara akan menyerahkannya kepada BAKN.

“Pemberkasan masih berjalan dan kita akan sampaikan kepada BAKN masih ada 5 berkas lainnya yang masih diverifikasi ulang dilapangan,”tutupnya.

Rina