Gagasanriau.com Tembilahan-Terkait masalah legalitas Universitas Islam Indragiri (Unisi) Tembilahan yang banyak diisukan bahwa tidak memiliki legalitas sebagai sebuah Universitas, Indra Muchlis Adnan sebagai ketua Pembina membantah keras akan hal tersebut, dijelaskannya bahwa izin operasional Unisi sudah enam tahun yang lalu didapat dan pada akhir tahun 2012 yang lalu, Unisi telah terakreditas dan pada akhir 2013 semua fakultas yang ada di Unisi telah terakreditas.

hal tersebut disampaikan langsung kepada awak media Sabtu (24/5/2014) usai pelaksanaan acara wisuda mahasiswa Unisi digedung Venue Futsal kawasan komplek stadion Beringin Kabupaten Inhil

“Izin operasional sudah punya dari enam tahun yang lalu dan akhir 2012 mendapatkan akreditas walaupun belum semua (fakultas, red) lalu pada akhir tahun 2013 semuanya sudah terakreditas dan sekarang sudah tidak ada lagi akreditasi A, B, C, yang ada itu terakreditasi dan tidak terakreditasi,“ paparnya

Mantan orang nomor satu di Inhil ini juga menyebutkan bahwa pihak-pihak yang mengisukan Unisi tidak memiliki legalitas dan akreditas sebagai sebuah Universitas sangat diragukan pendidikannya, karena menurutnya semua sudah jelas dan bisa dipertanggungjawabkan akan izin dan kwalitas dari Unisi tersebut sebagai bukti bahwa ijazah unisi resmi, sudah ada beberapa mahasiswa yang diterima kerja di beberapa tempat seperti bank di Jakarta

“Orang yang melakukan fitnah itu terus terang sangat diragukan pendidikannya karena izin operasional dan akreditasinya juga sudah sangat jelas ,”tegasnya.
Ragil Hadiwibowo