Gagasanriau.com Tembilahan-Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Inhil Fahrolrozy memendam kecurigaan atas temuan dua sampel dalam inspeksi mendadak yang dilakukan Senin malam (2/6/2014).

Dipaparkan oleh Fahrolrozy, hal tersebut berawal dari dua pedagang gorengan yang bertingkah aneh saat akan diminta gorengan miliknya untuk dijadikan sampel terkait penggunaan minyak goreng bercampur plastik dan lilin oleh pedagang-pedagang nakal.

"Ada tadi, dua pedagang gorengan yang kebingungan saat kita datang untuk meminta beberapa jenis gorengan miliknya untuk dijadikan sampel," sebut Fahrolrozy usal melakukan sidak bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhil Senin (2/6/14).

Atas kecurigaan tersebut dikatakan Fahrolrozy pihaknya memisahkan sampel dua pedagang tersebut.

"Dari 12 sampel yang kita ambil, 2 sampel kita beri tanda khusus. Karena, kita melihat gelagat penjual gorengan tersebut aneh,"papar mantan Kadishubkominfo Inhil.

Lebih lanjut lagi pihak Disperindag akan mengecek dengan sangat teliti sampel 2 penggoreng tersebut. Karena, kecurigaan adanya pedagang tersebut 'bermain'.

"Pedagang yang bertingkah aneh tersebut yaitu pedagang yang ada di Samping DPU Jalan Kapten Mukhtar dan di depan Pasar Pagi,"tandas Fahrolrozy.
Ragil Hadiwibowo