Gagasanriau.com Pekanbaru-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se- Riau sempena dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi ke 57 turut ambil bagian untuk menyemarakan bertambahnya usai Bumi Lancang Kuning ini, dengan memberikan sebuah Kado berupa sebuah kita suci Al Quran sewaktu sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

Dalam rilis yang disampaikan kepada Gagasanriau.com Sabtu pagi (9/8/2014) BEM Se Riau ini mencermati berbagai dinamika dalam semester pertama kepemimpinan H. Annas Maamun mulai dari tidak adanya roadmap pembangunan yang jelas (baik pembangunan Infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM) dari Pemprov Riau untuk mencapai Visi Riau 2020.

Selain juga mereka mengkritisi terkait serapan anggaran yang baru sekitar 20 % dari APBD Riau hingga Agustus 2014 ini. Yang secara otomatis menghambat proses pembangunan fisik maupun non fisik di Provinsi Riau.

"Seakan menjadi tradisi pemerintah, bahwa penyerapan anggaran selalu digesa pada akhir tahun anggaran untuk mencapai target realisasi"kecam Zulfa Hendri Koordinator Pusat BEM Se-Riau

Ditambahkan Zulfa lagi, kelemahan dalam pemerintahan Annas-Andi Rahman sangat kentara di bagian kewenangan dalam pengambil keputusan hingga berpengaruh terhadap pelayanan publik terbengkalai.

"Secara prinsip "the right man in the right place" (orang yang tepat pada posisi yang tepat. Red) terkesan banyak disebabkan faktor like dan dislike (suka tidak suka. Red) dalam penempatan jabatan tertentu.sehingga yang akan dilahirkan adalah pejabat tidak becus dan cenderung korup"kritik Zulfa.

Selain itu juga BEM Se Riau juga mengkritik komunikasi politik buruk yang dilakukan oleh Gubernur Riau. Menurutnya banyak tindakan dan ucapan personal Gubri mengakibatkan "keresahan" bagi masyarakat Riau.

"Maka hari ini kami BEM Se-Riau memberikan hadiah kedua setelah SK Menteri Kehutanan terkait telah disahkannya RTRW, kami juga memberikan hadiah kepada pak Gubri H Anas Ma'mun sebuah Al-Qur'an,sebagai dorongan besar agar kepemimpinan beliau berpegang teguh pada Ajaran Agama, Aturan Konstitusi, dan berpihak kepada rakyat"tutup Zulfa.

Rilis yang ditandatangani oleh perwakilan kampus di Bumi lancang kuning terdiri dari M.Untung Surapati Koordinator BEM Se-Pekanbaru dan juga Saidan Koordinator BEM Seluruh Indonesia Wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut)

Brury MP