Gagasanriau.com Bagan Sinembah-Terkait dengan laporan masyarakat serta adanya pemberitaan dari sejumlah media cetak, dan online mengenai banyaknya proyek siluman yang tidak sesuai bestek dan dikeluhkan masyarakat, Wakil Bupati Rokan Hilir, Erianda SE beserta instansi terkait, turun langsung meninjau proyek tersebut.

Dalam peninjauan yang dilakukannya didampingi oleh Camat Bagan Sinembah, H M Nasri SPd beserta wartawan dan sejumlah staf instansi terkait, menyayangkan pembangunan sejumlah proyek yang terkesan asal-asalan jadi tanpa memikirkan ketahanan kedepannya bagaimana, termasuk Box Culver yang terdapat di Jalan H Annas Maamun, Desa Sukamaju, Bagan Sinembah.

"Kalau seperti ini pengerjaannya, ini sudah sangat merugikan masyarakat pada umumnya. Sebab, jalan ini merupakan jalan utama masyarakat untuk memuat semua hasil perkebunannya, terutama buah sawit yang akan dijual keluar dari desa ini menggunakan kendaraan besar," ujarnya kepada wartawan, Selasa (28/10) dilokasi tersebut.

Dikatakannya, hal ini tidak boleh dibiarkan dan akan ditindaklanjuti pemborong yang mengerjakan jembatan tersebut. "Pembangunan yang seperti ini sudah tidak bisa lagi dibiarkan. Dan saya lihat kondisinya sudah seperti ini, maka kita akan minta secepatnya diperbaiki. Karena ini adalah jalan utama masyarakat," terangnya.

Lebih jauh Erianda menegaskan, instansi terkait tidak diperbolehkan untuk membayar uang kerja sama dengan pemborong sebelum proyek tersebut belum diperbaiki ulang. Disamping itu kata dia lagi, ia meminta kepada setiap proyek yang pengerjaannya tidak sesuai dengan bestek agar distopkan dan dilaporkan ke instansi terkait.

"Kita minta kepada semua masyarakat dan kepala pemerintahaan setempat, apabila ada pengerjaan proyek yang tidak sesuai dengan harapan atau bestek, tolong disetopkan pengerjaannya dan laporkan ke pihak terkait biar tidak bekesinambungan proyek yang merugikan itu," tegasnya.

Hermansyah