Daerah

Jika tidak Tepati Janji, Presma UR Pinta GM Riau Kepri Pecat Kepala PLN Tembilahan

Gagasanriau.com Tembilahan - Setelah lama menunggu, akhirnya Kepala PLN Tembilahan, Budi Warman menemui para pengunjuk rasa dengan menjelaskan berbagai persoalan yang kini tengah dihadapi PLN Tembilahan sehingga terpaksa dilakukan pemadaman bergilir.

"Hingga saat ini, kita devisit 2,5 MW. Tapi saat ini kami telah mendatangkan 2 unit mesin dari Jambi untuk di Jalan Gunung Daek, Tembilahan," tutur Budi.

Budi juga menyebutkan bahwa, 2 unit mesin sewa itu telah beroprasi kurang lebih selama satu pekan.

"(Mesin, red) Kini sudah beroprasi kurang lebih 7 hari yang lalu," tuturnya.

Ia menyatakan bahwa persoalan pemadaman ini berakhir hingga akhir Mei 2015 mendatang.

Pernyataan Kepala PLN Tembilahan tersebut langsung disambut Presiden Mahasiswa Universitas Riau (UR), Zulfa Hendri.

"Kita SMS bersama-sama GM PLN Riau Kepri untuk meminta persoalan pemadaman bergilir di Tembilahan hingga Mei harus berakhir," sebutnya sembari mengelurkan phonsel dari sakunya.

Ia mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat yang hadir mengirimkan pesan singkat (SMS) kepada GM PLN Riau Kepri.

"Kita pinta kepada GM PLN Riau Kepri memecat Kepala PLN Tembilahan jika akhir Mei mendatang pemadaman masih berlangsung," tegasnya.

Reporter Ragil Hadiwibowo Editor Brury MP


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar