Daerah

Pemkab Rohil Programkan Pantau Karhutla Dari Udara

Gagasanriau.com Bagan Siapiapi - Menyikapi asap tebal yang telah melanda Negeri Seribu Kubah itu, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas Kehutanan setempat, telah memprogramkan pemantauan wilayah hutan di wilayah yang terbakar lewat udara. Pemantauan secara rutin dimaksudkan untuk mengantisipasi kasus kebakaran hutan. "Itulah salah satu upaya kita mengantisipasi Karhutla lewat udara dan darat. Selain itu, ketegasan dari petugas kepolisian dapat mengurangi kebakaran hutan yang sering terjadi setiap tahunya,"kata kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) Rohil, Rahmatul Zamri, kepada wartawan, Rabu (16/9/2015), melalui via selulernya. Salah satu pemicu kebakaran hutan sering terjadi, sebutnya lagi, adalah musim kemarau yang sangat ekstrim membuat areal hutan kering, ditambah pembukaan lahan baru yang dilakukan dengan cara membakar. "Kalau lahan perkebunan perusahaan sudah kita cek semua, mereka sudah siap personel, alat, SDM untuk mengantisipasi karhutla. Jadi, dugaanya kebanyakan yang baru membuka lahan, kalau yang sudah jadi kebun kemungkinan kecil," ujarnya. Dirinya berharap dengan program pemantauan secara rutin bersama instansi terkait dengan melibatkan pihak perusahaan, kedepan karhutla dapat diminimalisir khususnya di Kabupaten Rohil. "Kedepan, saya berharap kordinasi yang baik bersama rekan, instansi lainya dan kasus karhutla tidak akan terjadi," jelasnya. Adapun Rahmatul Zamri menambahkan tertanggal 15 September 2015, tercatat titik api di wilayah Kabupaten Rohil sebanyak 1 titik berada di Kecamatan Tanah Putih. Namun, karhutla dapat dikendalikan bersama dengan tim relawan dan pihak kecamatan. "Kualitas udara di Kota Bagansiapiapi sudah normal, apalagi hujan sudah turun semalaman membuat jarak pandang kembali cerah," tandasnya. Reporter Hermansyah


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar