Daerah

Walah! Darurat Asap, Plt Gubri Izinkan Istri dan Pejabatnya ke Cina

GagasanRiau.com Pekanbaru - Setelah rencana Wako Pekanbaru, Firdaus MT untuk ke Cina dibatalkan, kini justru tersiar kabar rencana kepergian istri Plt Gubri ke negeri tirai bambu itu. Bahkan kepergian istri Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman ini bersamaan dengan 70 pejabat lainnya. Tak ayal lagi, kritikan tajam pun bermunculan. Salah satunya dari Doktor Rawa El Amady pengamat sosial di Riau kepada wartawan, Minggu (20/9/2015). "Ini kan aneh ya, Plt Gubernur Riau telah mengumumkan daerahnya darurat asap. Tapi satu sisi mengizinkan pejabatnya ke luar negeri. Malah istrinya juga ikut dalam rombongan ke Cina. Saya tak habis fikir, ini dimana ya letak nuraninya, di saat jutaan rakyat Riau terpapar asap,"katanya. Masih menurut Rawa, mestinya di saat Riau ditetapkan darurat asap dimana level udara pada posisi berbahaya, mestinya pejabat menunjukan empatinya pada rakyat. "Saya baca di media, Plt Gubernur Riau sempat keluarkan statement melarang para pejabatnya untuk ke luar negeri. Lha faktanya, pejabatnya sekarang termasuk istrinya pergi ke Cina. Bingung kita dibuat situasi saat ini,"ujar peraih gelar doktor antropologi dari Universitas Indonesia itu. Ia bukannya mempermasalahkan dananya, karena Pemprov Riau menyebutkan istri Plt pergi ke Cina dengan menggunakan dana pribadi. Sah juga karena tujuannya bersama  para pejabat yang ke Cina untuk memaparkan peluang investasi di Riau. "Mungkin secara administrasi negara tak masalah mereka ke Cina. Tapi sudut pandang etika, moral, kepatutan,  dengan kondisi jutaan rakyat Riau terdampak asap, di sinilah mestinya hati nurani pejabatnya diketuk. Bukan malah berdalih tidak ada aturan yang dilabrak,"tegas Rawa. "Kondisi asap ini, mau kemana coba rakyat mengungsi?. Satu sisi kita tahu warga negara Malaysia saja sudah mengungsi karena terpapar asap. Ini malah suaminya mengumumkan darurat asap, tapi tetap mengizinkan istri dan pejabatnya ke Cina,"kata Rawa. Sebelumnya, Karo Humas Pemprov Riau, Darusman membenarkan pejabat dari Disnas Perdagangan dan Perindustrian dan Dinas Pariwisata pergi ke Cina selama lima hari di saat kabut asap. Turut serta Istri Plt Gubernur Riau, mengatasnamakan Ketua Dekranasda. "Istri Plt Gubernur Riau berangkat atas nama Dekranasda, tapi tidak menggunakan dana APBD, melainkan pakai dana pribadi. Undangan dari BKPM Pusat untuk menawarkan peluang investasi ke Riau," kata Darusman. Reporter Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar