Daerah

Di Usia 50 Tahun, Bupati Wardan Akui Kondisi Infrastruktur di Inhil Masih Jauh Tertinggal

GagasanRiau.Com Tembilahan - Meskipun saat ini Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sudah berusia setengah abad, namun hingga kini kondisi infrastruktur dinyatakan masih jauh tertinggal, sehingga membutuhkan komitmen dan perhatian serius dari seluruh pihak terkait.

Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan saat diwawancarai sejumlah awak media usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD, dalam rangka Milad Inhil ke-50, yang digelar di aula Gedung DPRD, Jalan HR Soebrantas Tembilahan, akhir pekan kemarin.

Diakui Bupati Wardan, memang secara topologi pembangunan di Negeri Seribu Parit ini cukup sulit untuk maju dan berkembang secara pesat.

Pasalnya, selain terdiri dari daerah rawa-rawa dan bergambut, di Kabupaten Inhil juga terdapat banyak aliran sungai, pulau-pulau dan lautan, sehingga untuk memaksimalkan pembangunannya sangat dibutuhkan perencanaan yang matang, dengan anggaran biaya yang cukup tinggi.

"Persoalan lainnya yang kita hadapi di lapangan, yakni musim air pasang dalam yang melanda daerah ini di setiap awal dan akhir tahun, serta diambah lagi kondisi tanah yang berawa dan gambut, sehingga mengakibatkan badan jalan yang dibangun menggunakan aspal hotmix akan cepat rusak," tutur Bupati Wardan.

Oleh karena itu, melalui peringatan Milad Emas Inhil ini, harus ada evaluasi yang dilakukan secara bertahap dan menyeluruh, khususnya terhadap pembangunan dan kemajuan daerah yang telah dicapai selama ini, guna mengetahui apa saja yang menjadi kendala dan permasalahan yang dihadapi di lapangan.

"Paling tidak, minimal kita bisa mempertahankan apa yang sudah tercapai secara bersama-sama dengan seluruh komponen yang ada," tambahnya.

Selanjutnya, mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini menyatakan bahwa dirinya tetap berkomitmen dan terus berupaya, untuk membawa Bumi Sri Gemilang ke arah yang lebih baik lagi di masa mendatang.

"Ini semua sesuai dengan visi kita, yakni terwujudnya Kabupaten Inhil yang lebih maju, bermartabat dan bermarwah," imbuhnya.

Advertorial/Humas Ini tgl 19 Juni Bangun dan Majukan Daerah, Bupati Wardan Ajak Seluruh Komponen di Desa Fokus Pada DMIJ

GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan mengajak seluruh komponen terkait yang ada di desa, untuk tetap fokus pada pelaksanaan Program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ).

Langkah tersebut, menurut orang nomor satu di Negeri Seribu Parit ini, dalam upaya mewujudkan pembangunan dan kemajuan daerah yang lebih pesat lagi.

"Dalam pembangunan itu, yang paling penting seluruh pemerintah desa bisa serius, fokus dan berkomitmen, untuk selalu melakukan titik koordinasi dengan instansi terkait," tutur Bupati Wardan dalam sambutan saat menghadiri salah satu kegiatan di salah satu kecamatan di Negeri Seribu Parit, beberapa waktu lalu.

Apalagi, lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini, DMIJ merupakan program unggulan Pemkab Inhil selama 5 tahun ke depan, yang pelaksanaannya lebih mengarah pada pembangunan infrastruktur desa, tidak hanya sebatas jalan, melainkan juga termasuk berbagai fasilitas umum lainnya.

"Pada intinya, pembangunan tersebut dialokasikan sesuai kebutuhan masyarakat desa. Karena itu, diharapkan pemerintah desa mampu berperan aktif dan langsung berada di lapangan saat pelaksanaannya," tambahnya.

Kendati saat ini Program DMIJ baru berjalan 1 tahun lebih, namun diakui Bupati yang dikenal agamis ini, hasil pembangunannya sudah dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Yang jelas harus serius, maka akan ada hasil yang dirasakan nantinya. Saya memprioritaskan program ini, karena ada gambaran apa yang akan dihasilkan beberapa tahun berikutnya,"imbuhnya.

Advertorial/Humas


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar