Daerah

Mahasiswa Pinta Presiden Jokowi Tangkap Mega Koruptor Jefry Noer Bupati Kampar

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Organisasi mahasiswa yang menamakan diri Himpunan Mahasiswa Ocu Kampar meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera mengintruksikan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI untuk menangkap Jefry Noer Bupati Kabupaten Kampar karena disebutkan bahwa orang nomor satu di daerah setempat adalah pelaku utama Mega koruptor di Provinsi Riau. Hal ini disampaikan oleh HMOK setelah untuk kesekian kalinya melakukan aksi demonstrasi di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Dan pada hari Selasa pagi (17/11/2015) kembali turun ke jalan setelah sebelumnya Senin (16/11/2015) melakukan aksi yang sama. Aktifis HMOK ini memulai aksi demonstrasi-nya di Jalan Cut Nya Dien Pekanbaru, sambil membentang spanduk bertuliskan "Kejagung Tangkap Bupati Kampar" dan juga aktifis ini membawa keranda mayat dengan diselimuti kain hitam bertuliskan "Innalillahi Wainnalilahi Rojiun Telah Mati Hukum di Riau" . "Banyak pejabat negara yang sudah dibawa ke proyek korupsi P4S hal ini bagian dari upaya Jefry Noer untuk memberi upeti agar kasus korupsinya tidak diungkap, untuk itu kami meminta agar Presiden Jokowi segera mengintruksikan agar menangkap Mega Koruptor itu ditangkap segera, karena lembaga hukum di Riau sudah almarhum"teriak Rahmat Yani Koordinator Lapangan HMOK dalam orasinya. "Kejati Riau patut diduga sudah disuap oleh Jefry Noer, karena kasus korupsi yang ditangani oleh lembaga hukum ini sudah berumur tiga tahun namun sampai kini mandeg dan tidak ada kejelasan, kami tidak percaya lagi dengan lembaga hukum di Riau ini"tegas Rahmat lagi berorasi. Selain itu ditambahkan pendemo lainnya, keranda mayat berkaitan hitam yang dibawa mereka sebagai bentuk protes bahwa telah matinya hukum untuk koruptor seperti Jefry Noer. "Kejagung berkhianat maka tidak ada lagi kepercayaan kami pada penegak hukum"tukasnya. Pantauan GagasanRiau.Com dilapangan setelah HMOK melakukan aksi orasi selama dua jam setelah sebelumnya membakar keranda mayat yang mereka bawa. Kepala Seksi Pelayanan Hukum dan Hubungan Masyarakat Kejaksaan Tinggi (Kasi Penkum Humas Kejati) Riau Mukhzan menemui massa HMOK. "Memang benar saat ini sedang dilakukan pemeriksaan pejabat di lingkungan Pemkab Kampar, dan mohon kita dukung mereka agar kerja-kerja mereka (Penyidik Kejagung RI. Red) maksimal, terkait nama-nama pejabatnya kita belum bisa menyampaikannya"kata Mukzhan saat menyampaikan permintaan HMOK untuk menyampaikan tentang pemeriksaan yang sedang berlangsung. Perlu diketahui bahwa Kejagung RI beberapa waktu lalu sudah menargetkan untuk mengungkap kasus dugaan korupsi proyek P4S (Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya) Karya Nyata di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Reporter Ady Kuswanto


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar