Bupati Wardan Tinjau Jembatan Reteh
GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan meninjau secara langsung lokasi ambruknya Jembatan Reteh, di Kecamatan Keritang, Jum'at (30/10/15).
Turut mendampinginya saat itu, Plt Sekda Inhil, Fauzar, Kepala Bappeda, Tengku Juhardi, Kabag Humas Setda, Ahmad Ramani dan Camat Keritang, Ridwan, serta hadir pula Wakil Ketua Komisi C DPRD Riau, Musyaffak Asikin, perwakilan Dinas Bina Marga Riau, Maizer dan BPBD Riau, Indrawansyah.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Wardan berharap agar kerusakan jembatan ini dapat segera diperbaiki, karena mengingat keberadaannya sangat penting dan dibutuhkan, serta merupakan akses satu-satunya dalam menunjang aktifitas warga sehari-hari.
"Kejadiannya sudah disampaikan dan dikoordinasikan dengan BPBD Riau. Apalagi, musibah ini sudah dapat dikatakan darurat, karena berdampak langsung terhadap perekonomian masyarakat," tutur Bupati Wardan.
Lebih lanjut dijelaskan, ambruknya jembatan ini membuat daerah yang ada disekitarnya menjadi terisolir. Oleh karena itu, mengingat jalan dan jembatan tersebut adalah kewenangan pihak provinsi, maka Bupati Wardan meminta kepada pihak terkait, untuk secepatnya mengatasi persoalan ini.
"Dulu, jembatan ini dibenahi kembali dan pada APBD 2016 sudah diprogramkan untuk jembatan baru. Saya akan langsung laporkan kepada bapak Plt Gubri agar menjadi prioritas," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Jembatan Dinas Bina Marga Riau, Maizer menyatakan bahwa pembangunan Jembatan Reteh ini tetap menunggu Detail Engineering Design (DED).
"Memang selama ini karena luasnya wilayah pengawasan, maka beberapa jembatan yang menjadi wewenang provinsi kurang terpantau. Ke depan, semuanya akan dilakukan inventarisir, supaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi," imbuhnya.
Advertorial/Humas
Tulis Komentar