Daerah

AMPUTASI Desak Polda Riau Tangkap Herliyan Saleh

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Dalam rilis beritanya organisasi Aliansi Mahasiswa Peduli Untuk Tolak Korupsi (AMPUTASI) akan mendatangi Kepolisian Daerah (Polda) Riau untuk mendesak agar segera menangkap dan menahan Herliyan Saleh yang sudah ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi Bantuan Sosial (Bansos) Pemerintah Kabupaten Bengkalis. "Korupsi Dana Bansos Bengkalis tahun anggaran 2012 yang dikorupsi secara berjamaah oleh pejabat eksekutif dan legislatif Kabupaten Bengkalis yang ketika itu dikomandoi oleh Bupati Bengkalis Herliyan Saleh dan ketua DPRD Bengkalis Jamal Abdillah adalah cerminan buruk krisis kepemimpinan yang amanah menjalankan mandat rakyat Kabupaten Bengkalis"ungkap Muhammad Solihin Koordinator AMPUTASI Minggu (6/12/2015) dalam rilisnya ke redaksi GagasanRiau.Com. Akibatkejahatanperampokanuangrakyatdanabansostersebuttaktanggungtanggungnegaradirugikansebesar 290 miliyar. Dipaparkannyanya lagi, Peristiwa ini tidak menutup kemungkinan akan terulang kembali dimasa kepemimpinan pejabat Kabupaten Bengkalis kedepannya jika hukum tidak ditegakkan. "Masih leluasanya Herliyan Saleh berkeliaran diluaran sana selaku seorang yang berstatus tersangka korupsi menggambarkan masih lemahnya sanksi yang diberikan kepada penjahat perampok uang negara (koruptor) padahal perilaku korupsi telah merugikan kepentingan hajat hidup masyarakat banyak"tukasnya. "Oleh karena itu sebagai putra-putri Bengkalis besok 07 Desember 2015 kami akan mendatangi Mapolda Riau dengan melakukan aksi unjuk rasa kami mendesak Kapolda Riau agar Menahan atau memenjarakan Herliyan Saleh dan kedua mempertanyaakan komitmen penegak hukum dimana setiap orang sama dimata Hukum"tutupnya. Reporter Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar