Daerah

Tempati Kantor Baru, Pemkab Rohil Adakan Syukuran

GagasanRiau.Com Bagansipaiapi - Menjelang penempatan perkantoran baru, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Pemkab Rohil) menggelar syukuran. Setelah fasilitas pendukung, listrik, air dan sebagiannya lengkap, diperintahkan Bupati Suyatno, dalam waktu sesingkat-singkatnya kantor itu ditempati.

Syukuran dilakukan Rabu (29/7/15), diawali pembacaan tahtim dipandu Khalifah Nazarudin dilanjutkan pembacaan doa, dipandu Khalifah Syukur, lalu makan bersama.

Disela kegiatan, dalam sambutannya, Bupati Suyatno mengatakan, kantor bupati yang berdiri megah, sudah lama selesai, namun belum difungsikan. Dan beberapa hari yang lalu, dia mendapat laporan dari salah satu kepala dinas, kalau uji kelayakannya sudah ada.

Dasar itulah, pihaknya mengadakan pertemuan kecil, agar kantor ini ditempati. Makanya diputuskan untuk menggelar syukuran.

“Memang banyak terdengar disana sini, diforum yang terhormat ini, saya sampaikan kepada kita semua, baik rekan-rekan dari pers, bahwa, kantor ini sudah siap untuk ditempati. Tidak ada masalah lagi. Dari pada nanti kita biarkan terus menerus begini, makanya kita putuskan, Insya Allah, dalam waktu dekat, kantor ini akan kita tunggu dan kita tempati,” jelas Suyatno.

Harapan Suyatno, kalau ada nantinya suara-suara sumbang ditengah-tengah masyarakat, harus diberikan penjelasan dan keterangan sejelas-jelasnya, bahwa kantor ini sudah siap dan sudah ada uji kelayakan tim yang datangnya dari pusat. Bahkan, kantor ini katanya merupakan ikon Rokan Hilir karena kemegahannya.

“Khusus kepada dinas terkait, atau bagian yang terkait, saya mintak, ini segera dibenahi kembali, seperti tiang bendera yang tidak ada, segera dilengkapi, mungkin air-air bak setiap ruangan itu segera diisi, termasuk juga listriknya,” pintanya.

Karna tidak mungkin bekerja tanpa listrik, karena kantor itu mempunyai komputer yang banyak. “Saya berikan kesempatan sebaik-baiknya, untuk dinas terkait, dinas atau badan yang terkait, untuk menyelesaikan gedung ini. Lebih cepat lebih baik,” katanya.

Pihak Sekretariat Daerah nanti ditekannya sudah menempati kantor ini, dan menurut rencana, hanya digunakan tiga lantai saja dari delapan lantai.

“Jadi pegawai berserak kesana kemari (Sekretariat Daerah, red), berjalan mondar mandir itu, alasannya tidak ada meja segala macam, nih, tidak ada lagi alasan seperti itu lagi,” ujarnya.

Suyatno memahami kondisi gedung kantor bupati yang ada sekarang (kantor lama, red),namun setelah nanti pindah kekantor bupati baru, tidak jadi alasan lagi, sedangkan untuk meubeler, diperintahkan pergunakan yang ada dikantor lama masing-masing, diakut ke kantor baru.

“Saya minta, dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Setelah kita siapkan sarana dan prasarana seperti listrik, air dan segalanya itu, segera pindah kemari,” tegasnya.

Syukuran dan doa bersama saat itu katanya baru sekedar tolak bala, namun masih diperlukan pembahasan untuk peresmian, siapa yang akan diundang.

Advertorial/Herman


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar