GagasanRiau.Com Pekanbaru - Aktifis mahasiswa dari Relawan  Perjuangan Demokrasi (Repdem) Riau Neldi Saputra mendesak agar penegak hukum untuk mengawal dan mengusut jika ada indikasi gratifikasi terkait pembagian 8000 kain sarung yang akan dibagikan pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk pejabat setempat jelang bulan puasa.

"Ya jika memang ada ditemukan ini bagian dari gratifikasi maka di usut, dan harus dikawal oleh penegak hukum, masak orang yang hidupnya sudah bergelimang fasilitas negara sebagai pejabat masih juga diberi sarung"kata Neldi tegas kepada GagasanRiau.Com Jumat (17/5/2016).

Menurut Neldi, Walikota Pekanbaru sudah kehilangan kepekaan sebagai orang diberikan mandat menggunakan uang rakyat namun kecenderungannya lebih kepada hal yang tidak tepat. "Rasional lah jangan seperti punya milik sendiri uang rakyat tersebut"tukasnya.

Sebelumnya dirilis dari detakriaunewscom Firdaus Mt Selaku Walikota Pekanbaru membagi-bagikan 8.000 kain sarung kepada seluruh pejabat dan pegawai yang ada di lingkungan Pemko Pekanbaru pada bulan Ramadhan nanti.

Reporter Arif Wahyudi