GagasanRiau.com, Tembilahan - Molor menjadi hal biasa bagi kalangan wakil rakyat dalam melakukan agenda. Seperti yang terjadi hari ini, Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau yang beragendakan Penyampaian Pidato Bupati Inhil tentang Ranperda Pertanggung Jawaban APBD TA 2015 dan 6 (enam) Ranperda tahun 2016.

Selanjutnya membahas tentang Penyampaian Pengumuman Tentang Pergantian Pimpinan Fraksi Demokrat dan Pergantian Keanggotaan Pada Alat Kelengkapan DPRD.

Padahal rapat ini dijadwalkan pukul 14.00 Wib. Namun, sampai pukul 14.30  Wib ruang rapat masih sangat lengang. Padahal jumlah anggota DPRD 45 anggota, sedangkan sampai dengan pukul 14.48 Wib Ketua DPRD Dani M Nursalam dan 28 anggotanya yang hadir masih menunggu didepan ruang Paripurna.

Pantauan GagasanRiau.Com Jumat (19/8/2016) di gedung DPRD setempat, hanya terlihat beberapa orang anggota dewan yang baru hadir, sedangkan Bupati Inhil HM Wardan masih menghadiri kegiatan mancing mania di Kodim 0314 Inhil.

"Molornya waktu mungkin dikarenakan Bupati HM Wardan menghadiri kegiatan mancing mania yang digelar oleh Kodim di parit 9 Tembilahan. Kerna rapat Paripurna ini harus memenuhi kuorum sekitar 23 orang, jadi kita lagi menunggu Bupati," ucap Sekretaris DPRD Fauzan Hamid, Jum'at (19/8/2016).

Dikatakan Fauzan lagi, mengenai lambatnya kehadiran beberapa anggota Dewan tersebut dikarenakan kedisplinannya sangat kurang dan harus ditindaklanjuti agar masing-masing ketua fraksi memberikan teguran tegas kepada anggotanya.

"Untuk menindak ini Ketua DPRD saja tidak bisa menegur sebab ketua DPRD hanya mengetuai.  Sedangkan untuk menindaklanjuti atau memberi sanksi itu ketua fraksinya masing yang mempunyai kewenangan," tukasnya.

Reporter: Daud M Nur