GagasanRiau.Com Pekanbaru - Kembali Cagar Alam Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu bikin heboh. Setelah Kepolisian Daerah (Polda) Riau meninjau langsung kondisi terakhir cagar alam tersebut di Kabupaten Bengkalis.

Dimana jajaran Polda Riau "cuma" mampu menangkap satu orang pelaku pembalakan di lapangan. Diduga pelaku pembalakan liar di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu di Kabupaten Bengkalis.

Sebagaimana ekspose yang dilakukan oleh Kapolda Riau Senin malam (27/2/2017) di Mapolda Riau bersama pihak Dirjen Gakkum Kemen LHK.

"Ditangkap satu, tiga lagi masih dikejar. Sempat dikeluarkan tembakan pada penangkapan tadi," ungkap Kepala Kepolsian Daerah Riau, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara yang ikut langsung melakukan penangkapan.

Dikatakan Kapolda bersama Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup mereka meninjau langsung dengan menggunakan helikopter.

Mereka menyatakan bahwa agenda mereka lakukan untuk menindaklanjuti adanya laporan pembalakan liar di cagar alam tersebut.

Kapolda menduga saat mereka melakukan peninjauan informasinya bocor sehingga hanya bisa mengamankan satu tersangka yang identitasnya masih dirahasiakan.

Namun diakui Kapolda bahwa pihaknya sempat menemukan barang bukti berupa balok kayu dan papan yang sudah diolah.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda mengumbar janji, berkomitmen untuk menyikat dengan sungguh-sungguh tindakan tersebut.

"Saya sungguh geram masih saja ada yang berani mengambil kayu di hutan lindung," tegasnya.

Karena dia mengindikasi adanya oknum yang bermain dalam perampokan kayu alam di cagar alam tersebut.

Kepada jajarannya jika dalam satu dua minggu tersangka sampai toke tak bisa mengungkap, pihaknya akan menertibkan anggotanya.

"Saya tertibkan aparat yang berada di bawah saya, akan sikat betul dimanapun. Kalau perlu dijaga di sana," ungkapnya.

Reporter Zulqaidil