GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Oknum polisi digrebek oleh Profesi dan Pengamanan (Polda) Riau di hotel Evo Jalan Nangka Pekanbaru. Saat digrebek oknum polisi yang berinisial PT ini sedang bersama wanita yang bukan istrinya.

"Benar, tadi malam (Jumat, red) kita gerebek bersama seorang wanita. Saat ini (oknum polisi tersebut) masih diperiksa secara intensif dan kasusnya berjalan," kata Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pol Pitoyo Agung kepada Wartawan, Jumat (19/5).

Dan ternyata oknum polisi ini berpangkat Bripka berinisial PT dan menjabat Kepala Unit (Kanit) Intel di Polsek Muara Lembu jajaran Polres Kuansing, Riau.

Menurut informasi yang dirangkum, oknum polisi tersebut digerebek oleh Propam ketika bersama seorang wanita diduga selingkuhannya dikamar hotel Evo di Pekanbaru, Jumat (19/5) dinihari.

Untuk mendalami kasus ini Bid Propam Polda Riau selain memeriksa Bripka PT, juga memintai keterangan istrinya berinisial IA selaku korban dan wanita yang bersama di hotel.

Sang istri saat itu, berada di rumah keluarganya karena sudah lama berpisah rumah dengan Bripka PT.

"Saya sedang mendampingi adik (Ia) saya dipanggil sama Propam," jawab Ef salah satu keluarga korban saat ditemui Pekanbaru Pos, di Polda Riau.

Ef mengatakan, sang istri sudah lama diusir oleh suaminya (Bripka PT) dan jadi luntang lantung menginap berpindah-pindah di rumah saudaranya, karena, Ia tidak diperbolehkan pulang oleh Bripka PT.

"Ada sekitar lima bulan adik saya itu diusir dari rumah, lari dari rumah menumpang angkutan umum. Ongkosnya pun dikasih tetangga, karena tidak pernah dikasih nafkah," sebutnya.

Oleh karena itu, sang Adik merasa panik dan sakit hati atas perbuatan suaminya. Bahkan, sebelumnya pelaku (Bripka PT) juga pernah melakukan KDRT terhadap Ia, namun korban masih mencoba untuk bersabar.

"Adik saya tahu lama tau kalau suaminya selingkuh. Mereka belum punya anak. Adik saya juga mendapatkan foto-foto cewek selingkuhan suaminya. Saat ini tak menentu tempat tinggal adik saya karena ditelantarkan. Jadi ini harus ditindak tegas perbuatan suaminya. Kami harap diproses secara hukum," ungkap EF berharap.

Sementara itu, usai diperiksa Propam, Ia tampak berwajah lesu. Dia mengatakan sudah tidak tahan lagi menahan sakit hati akibat suaminya.

"Saya gak tau mau buat apa lagi. Yang jelas saat ini saya harap pak Propam memproses perbuatan suami saya," kata sedih Ia didampingi keluarganya kepada Wartawan.

Lebih jauh dia bercerita mengenai perilaku suaminya. Selain dari selingkuh, Bripka PT juga membekingi pertambangan emas ilegal di Muara Lembu, Kuansing.

"Jadi saya ini sudah diduakan. Suami saya sudah menikah dengan wanita lain. Dan saya juga masih istri sahnya. Tapi saya tidak dipedulikan dan malah diusir dari rumah. Mereka tinggal dirumah yang sebelumnya kami tempati di kampung (Muara Lembu)," curhat Ia.

Dikatakannya, selain dari menikah dengan istri barunya itu, Bripka PT juga sering pergi dengan wanita lain ke tempat hiburan.

" Dia (suaminya,red) memang pemain cewek dari dulu. Saya dapat foto-fotonya dengan cewek lain. Saya dibuat hancur sama suami saya," ungkap Ia.

Editor Arif Wahyudi