GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU- Josep Wiliam Salazar Ortiz 37 tahun Warga Negara Asing (WNA) asal Peru dibekuk Kepolisian Daerah Riau melalui unit Jatanras Krimsus, bekerjasama dengan Polresta Denpasar Bali.

WNA ini dibekuk di sebuah penginapan di Jalan Sisingamangaraja Rabu (24/05/2017) sekitar pukul 12.00 Wib.

Josef Wiliam Salazar Ortiz merupakan Tahanan pengadilan Negeri Denpasar Bali yang terlibat kasus pencurian Mesin Anjungan Tunai Mandiri ATM di Denpasar dan Sidoarjo.

Ia melarikan diri dari sel isolasi pengadilan Negeri  Denpasar Bali, tanggal 16 Mei 2017 yang lalu dengan cara mencongkel ventilasi toilet.

Tujuan awal pelariannya untuk kembali ke Negara asalnya Peru,selama masa pelariannya tersangka ini menuju Jakarta menggunakan Taksi untuk dilanjutkan ke Batam.

Dikarenakan Batam dan Jakarta tidak bisa dilalui lewat darat, maka tersangka menuju Pekanbaru, namun keburu ditangkap pihak kepolisian Polda Riau tanpa adanya perlawanan.

Kabid Humas Polda Riau saat menggelar jumpa pers dengan awak media mengatakan tersangka ini telah berada di kota Pekanbaru selam 3 hari, dan bermaksud untuk berangkat ke Negara asalnya dengan transit di Batam.

"Tersangka JWSO ini sudah berada di kota Pekanbaru dari tanggal 22 May 2017 tujuannya untuk kembali ke Negara Asalnya Peru dengan cara Transit di kota Batam,"ungkap Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo.

Sampai saat ini tersangka JWSO, masih ditahan di Mapolda Riau untuk dilakukan pemeriksaan menurut rencana besok Kamis (25/05/2017) akan diberangkatkan menuju Denpasar untuk mempertanggung Jawabkan perbuatannya.

Informasi yang berhasil dirangkum, terdakwa JWSO merupakan seorang Warga Negara Asing yang masuk ke Indonesia secara Ilegal dan telah dua kali melakukan pencurian dengan cara pembongkaran mesin ATM di Kota Denpasar dan Sidoarjo. Dari laporan yang ada total kerugian yang dialami sebesar 170 juta Rupiah.

Reporter Wandrizal